PARBOABOA, Muaro Jambi - Kecelakaan maut terjadi di alan lintas timur (Jalintim), kabupaten Muaro Jambi. Kecelakaan antara sebuah truk dengan sebuah motor kali ini menyebabkan seorang ibu hamil dan keponakannya yang masih remaja tewas usai ditabrak truk.
Peristiwa tragis tersebut terjadi pada Minggu (15/8/2021) sekitar pukul 13.30 WIB di jalan lintas Jambi-Palembang KM 19 Desa Sebapo, Kecamatan Mestong, Muaro Jambi, Provinsi Jambi.
Diketahui kendaraan yang terlibat kecelakaan ini adalah Sepeda motor Honda Vario BH 6303 ZO dengan Mobil Nissan Truck dengan nomor polisi BA 8697 RB.
Kasat Lantas Polres Muaro Jambi AKP Nafrizal membenarkan kejadian itu. Dikatakan Nafrizal, dua orang tewas yakni pengendara motor dan penumpangnya. Kedua korban diketahui merupakan bibi dan keponakannya.
"Korban yang mengendarai Vario tersebut bernama Ihsan berusia 16 tahun, warga RT 13 Desa Nagasari, Kecamatan Mestong, Muaro Jambi. Sedangkan penumpangnya seorang Ibu Rumah Tangga bernama Aisyah berumur 31 tahun, warga RT 14 Desa Nagasari, Kecamatan Mestong, Muaro Jambi," kata Nafrizal.
Berdasarkan olah Tempat Kejadian Perkara yang dilakukan oleh polisi dan keterangan para saksi di lokasi kejadian, kecelakaan ini bermula ketika sepeda motor jenis Honda Vario bernopol BH 6303 ZO yang dikendarai korban melaju dari arah Jambi menuju Palembang.
Setibanya di dekat lokasi kejadian, korban hendak berbelok ke lajur sebelah kanan tanpa menghidupkan lampu isyarat (lampu sign).
Selanjutnya, dari arah berlawanan melaju satu unit mobil truk, dan dikarenakan jarak antara motor korban dan truk itu terlalu dekat, sehingga motor yang dikendarai korban menabrak bagian depan kanan truk tersebut.
Kabar yang didapat saat kejadian tersebut, pengendara mobil truk sempat melarikan dirin namun telah ditangkap oleh unit Patwal Satlantas Polres Muaro Jambi.
"Sopir ditangkap di depan Kampus UIN Mendalo, Desa Sungai Duren, Kecamatan Jaluko, Muaro Jambi dan telah diamankan di Polres Muaro Jambi. Sopir itu bernama Ahmad Yani berusia 48 tahun, warga Tega Ombo Way Bungur Lampung Timur," pungkas Nafrizal.
Editor: -