PARBOABOA, Medan – Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatera Utara (Sumut) menyebutkan jumlah tenaga kerja di Sumut alami peningkatan pada Agustus 2022.
"Jumlah angkatan kerja di Sumut hingga Agustus 2022 tumbuh menjadi 7,67 juta orang, meningkat 159 ribu orang dibanding Agustus 2021," ujar Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut, Nurul Hasanudin, sepeti dilansir dari DetikSumut, Selasa (8/11)
Namun di sisi lain, Nurul menyebutkan bahwa angka pengangguran di Sumut kini mengalami penurunan, dimana saat ini berada di angka 473 ribu orang atau 6,16 persen, turun 0,17 persen dibanding Agustus 2021 sebesar 6,33 persen atau 475 ribu orang.
"Angka pengangguran sebanyak 473 ribu orang. Jadi ada penurunan 2000 orang dibanding periode sebelumnya," ujarnya.
Lebih lanjut, Nurul menjelaskan pengangguran di perkotaan justu meningkat menjadi 8,67 persen. Dimana, pada tahun 2021 hanya berada di angka 8,35 persen.
"Tingkat pengangguran di perkotaan sedikit meningkat, sementara di pedesaan justru menurun. Ini pentingnya membangun perhatian untuk penyediaan lapangan pekerjaan," ujarnya.
Sementara untuk lapangan pekerjaan, Nurul menuturkan sektor administrasi pemerintahan, pertahanan, dan jaminan sosial mengalami peningkatan dengan persentase terbesar. Namun untuk sektor pertanian, kehutanan dan perikanan mengalami penurunan terbesar.
“Untuk komposisi penduduk yang bekerja menurut lapangan pekerjaan utama, dapat menggambarkan penyerapan tenaga kerja di masing-masing sektor,” pungkasnya.
