PARBOABOA – Dinosaurus adalah makhluk prasejarah yang mendominasi Bumi selama jutaan tahun yang lalu.
Hewan purba ini hidup selama era Mesozoikum.
Nama-nama dinosaurus sering muncul di berbagai lagu dan film, termasuk Jurassic Park.
Keistimewaan dari hewan prasejarah ini terletak pada ukuran tubuhnya yang sangat besar, sehingga terlihat seperti hewan raksasa.
Dikutip dari Ensiklopedia Sejarah Lengkap Indonesia dari Era Klasik Sampai Kontemporer oleh Adi Sudirman (2019), asal-usul nama dinosaurus berasal dari bahasa Yunani, yaitu deinos, yang artinya besar dan menakutkan, dan sauros yang artinya binatang melata seperti cicak.
Jadi, nama dinosaurus dapat diartikan sebagai binatang melata yang besar dan menakutkan.
Sejarah Dinosaurus
Sejarah dinosaurus mencakup rentang waktu yang sangat panjang, dari munculnya hewan ini pada periode Trias hingga kepunahan massal mereka pada akhir periode Kapur.
Berikut adalah sejarah singkat dinosaurus:
1. Periode Trias
Periode ini berlangsung sekitar 252 hingga 201 juta tahun yang lalu.
Ini merupakan waktu ketika dinosaurus pertama kali muncul.
2. Periode Jura
Periode ini berlangsung sekitar 201 hingga 145 juta tahun yang lalu dan merupakan zaman keemasan bagi dinosaurus.
3. Periode Kapur
Periode ini berlangsung sekitar 145 hingga 66 juta tahun yang lalu dan menjadi waktu akhir bagi dinosaurus.
4. Peristiwa Kepunahan K-T (sekitar 66 juta tahun yang lalu)
Akhir periode Kapur ditandai dengan peristiwa kepunahan massal atau dikenal sebagai peristiwa K-T.
Peristiwa K-T adalah singkatan dari peristiwa kepunahan Kapur-Tersier.
Peristiwa ini adalah peristiwa kepunahan massal mendadak dari tiga perempat spesies tumbuhan dan hewan di Bumi, sekitar 66 juta tahun yang lalu.
Beberapa teori menyatakan bahwa tabrakan asteroid atau komet di Yucatan, Meksiko, menyebabkan kehancuran ekosistem dan kepunahan sebagian besar dinosaurus.
Hanya kelompok burung dan beberapa garis keturunan dinosaurus yang bertahan hidup dan berkembang.
Klasifikasi Dinosaurus
Berikut adalah klasifikasi dinosaurus yang wajib diketahui, yaitu sebagai berikut:
- Theropoda : Jenis dinosaurus pemakan daging dengan panggul mirip kadal, kaki besar dan kuat, serta tangan yang pendek.
- Sauropoda : Dinosaurus pemakan tanaman dengan leher dan ekor yang panjang, berjalan menggunakan keempat kakinya.
- Stegosaurus : Jenis dinosaurus dengan tulang tanduk yang keras sepanjang tulang belakang, memiliki pergerakan yang lambat.
- Ankylosauria : Dinosaurus yang memiliki tulang tebal sebagai pelindung di punggungnya.
- Ceratopsia : Jenis dinosaurus berkaki empat dengan tiga tanduk dan lempeng tulang di sekitar kepala.
- Ornithopoda : Dinosaurus yang berjalan dan berlari dengan dua kaki.
- Pachycephalosauria : Dinosaurus yang berjalan dengan dua kaki belakang dan memiliki tengkorak yang tebal.
Nama-nama Dinosaurus dan Gambarnya
Dilansir jurnal Multimedia Interaktif Mengenal Zaman Pra Sejarah dan Dinosaurus oleh Aziz dkk (2020), dinosaurus pertama kali muncul pada periode Trias, sekitar 230 juta tahun yang lalu.
Mereka merupakan vertebrata yang hidup selama 135 juta tahun, dimulai sejak periode Jura (sekitar 201 juta tahun yang lalu) hingga berakhirnya periode Kapur (65 juta tahun yang lalu).
Berdasarkan ciri-ciri morfologi, makanan, dan lingkungan hidupnya, dinosaurus dapat dibagi menjadi beberapa jenis, yaitu sebagai berikut:
1. Tyrannosaurus Rex (T-Rex)
Tyrannosaurus Rex atau T-Rex merupakan salah satu nama nama dinosaurus yang menjadi ikon karnivora prasejarah hingga dijuluki 'raja dinosaurus'.
Ia masuk dalam daftar teratas nama nama dinosaurus terganas yang pernah ada.
T-rex memiliki bentuk rahang yang kuat disertai deretan gigi yang panjang dan tajam.
T-rex diperkirakan punya tinggi mencapai 6 meter saat berdiri dengan panjang tubuh mencapai 12 - 13 meter.
Sementara itu, berat dinosaurus ini sekitar 7 - 9 ton.
2. Brontosaurus
Brontosaurus adalah dinosaurus terkenal yang menjadi ikon hewan prasejarah.
Dikutip dari Scientific American, brontosaurus merupakan herbivora yang masuk dalam keluarga sauropoda besar.
Brontosaurus termasuk dalam nama-nama dinosaurus yang memiliki tubuh yang luar biasa besar, yaitu tinggi sekitar 8,1 - 8,8 m saat berdiri dengan berat mencapai 22.000 kg.
Panjang tubuhnya mencapai 23 m dengan panjang leher sekitar 15 m.
3. Brachiosaurus
Brachiosaurus adalah dinosaurus herbivora raksasa dari periode Jura.
Dengan leher panjang dan tubuh besar, brachiosaurus adalah salah satu dinosaurus terbesar yang pernah ada.
Ciri khasnya adalah lehernya yang tegak lurus, memungkinkan mereka mencapai tanaman tinggi.
Hewan yang termasuk dalam nama nama dinosaurus ini adalah contoh dari keberagaman dinosaurus herbivora.
Meski tidak diketahui secara pasti, hewan purba ini memiliki panjang sekitar 18-22 meter.
Selain itu, Brachiosaurus kemungkinan memiliki berat sekitar 62 ton.
4. Stegosaurus
Stegosaurus termasuk dalam nama-nama dinosaurus yang masuk kategori herbivora dan juga sangat terkenal.
Dinosaurus ini memiliki ciri khas berupa sisik-sisik besar yang tersusun di punggungnya.
Berkat sisik-sisik tersebut, stegosaurus dijuluki sebagai 'kadal beratap'.
Para ilmuwan memperkirakan stegosaurus mempunyai panjang antara 6 - 9 meter dengan tinggi mencapai 3 meter.
Berat dinosaurus ini mencapai 7 ton. Sebagai dinosaurus herbivora, stegosaurus banyak mengonsumsi tumbuh-tumbuhan.
5. Allosaurus
Allosaurus termasuk dalam nama-nama dinosaurus theropoda terbesar yang hidup di periode Jura.
Dilansir dari laman resmi Fossilera.com, allosaurus merupakan reptil prasejarah karnivora.
Jenis ini termasuk dinosaurus terganas yang ada di dunia.
Allosaurus hidup sekitar 145 juta tahun yang lalu dan menjadi apex predator (predator puncak).
Tinggi mereka mencapai 8,5 meter (m) dengan berat sekitar 3.000 kilogram (kg).
6. Triceratops
Triceratops mendominasi popularitas di kalangan dinosaurus dengan bentuk tubuhnya yang hampir mirip badak, ditandai oleh kepala besar yang dihiasi embel-embel di bagian belakangnya.
Dinosaurus ini juga dikenal sebagai dinosaurus bertanduk tiga dan memiliki mulut menyerupai paruh burung beo.
Dengan panjang tubuh mencapai sekitar 28 kaki, tinggi 16 kaki, dan berat hingga 12 ton, triceratops merupakan salah satu dinosaurus paling besar.
Meskipun Triceratops adalah pemakan tumbuhan yang lembut, penampilannya menakutkan berkat tiga tanduk besar dan cakar tajam pada kakinya.
Triceratops punya tinggi sekitar 3 meter saat berdiri dengan panjang tubuh mencapai 9 meter.
7. Velociraptor
Velociraptor adalah salah satu dinosaurus terkenal yang hidup pada periode Kapur, sekitar 75 hingga 71 juta tahun yang lalu.
Dinosaurus ini memiliki kepala kecil dengan moncong pendek dan gigi tajam.
Ciri yang paling mencolok dari velociraptor adalah cakarnya yang panjang dan melengkung di kaki belakangnya, yang digunakan untuk melumpuhkan dan merobek mangsa.
Selain itu, velociraptor memiliki panjang tubuh sekitar 10 kaki dan tinggi sekitar 2 kaki.
Fosil dari dinosaurus ini pertama kali ditemukan di Mongolia pada tahun 1920.
8. Dilophosaurus
Fosil dilophosaurus pertama kali ditemukan di Arizona, Amerika Serikat.
Dinosaurus karnivora ini memiliki ciri khas berupa jambul di atas kepala.
Dilophosaurus memiliki panjang tubuh sekitar 23 kaki dan tinggi sekitar 6 hingga 7 kaki.
Mereka memiliki kepala yang relatif kecil dengan mulut yang dilengkapi dengan gigi yang tajam.
9. Spinosaurus
Spinosaurus dikenal dengan julukan "kadal tulang belakang”.
Dinosaurus ini memiliki panjang 59 kaki dan beratnya lebih besar dibandingkan T-Rex.
Ciri khasnya adalah layar sepanjang 5,5 kaki yang terletak di bagian punggungnya.
Fosil spinosaurus pertama kali ditemukan di Mesir dan Maroko.
Penemuan ini mendukung keyakinan bahwa spinosaurus adalah dinosaurus yang menghuni sungai.
10. Ankylosaurus
Ankylosaurus menjadi salah satu dinosaurus herbivora terbesar yang pernah hidup pada zaman Kapur.
Dinosaurus ini terlihat sangat mirip seperti kura-kura, dengan ciri khasnya berupa cangkang keras di bagian punggung.
Cangkang tersebut sangat keras dan berfungsi sebagai perisai.
Ankylosaurus memiliki panjang tubuh mencapai sekitar 25 hingga 35 kaki dan tinggi sekitar 6 kaki.
11. Apatosaurus
Apatosaurus sering dijuluki sebagai nenek moyang jerapah, karena memiliki leher yang panjang.
Bukan tanpa alasan, leher panjang mereka berfungsi untuk meraih dedaunan di atas pohon tinggi sebagai makanan.
Selain memiliki ciri khas leher yang panjang, apatosaurus juga memiliki ekor sepanjang sekitar 50 kaki yang menjadi senjatanya untuk mencambuk jika mereka merasa terganggu.
Beberapa fosilnya ditemukan di Colorado, Oklahoma, New Mexico, dan Wyoming.
Awalnya, dinosaurus ini populer dan sering disamakan dengan brontosaurus.
Namun, hasil penelitian menyimpulkan bahwa keduanya adalah dua jenis dinosaurus yang berbeda.
12. Archaeopteryx
Dinosaurus satu ini dianggap sebagai transisi antara dinosaurus dan burung, karena memiliki ciri-ciri unik yang menggabungkan sifat reptil dan burung.
Ia memiliki ukuran tubuh yang relatif kecil, dengan panjang sekitar 1 hingga 2 kaki.
Ciri khas dari dinosaurus ini adalah sayap dengan bulu-bulu yang mirip seperti bulu burung.
Fosilnya pertama kali ditemukan di Jerman pada tahun 1861.
13. Corythosaurus
Corythosaurus adalah salah satu dinosaurus herbivora yang hidup pada periode Kapur, sekitar 77 hingga 75 juta tahun yang lalu.
Mereka termasuk dalam kelompok dinosaurus berleher panjang yang disebut hadrosauridae atau dinosaurus bebek paruh berceruk.
Corythosaurus memiliki ukuran tubuh yang sedang, dengan panjang sekitar 33 kaki dan tinggi sekitar 13 kaki.
Ciri khasnya yang paling ikonik adalah badan yang besar dan jambul yang mencolok di atas kepalanya.
Jambul atau jengger pada bagian kepalanya dapat menghasilkan suara dan berfungsi sebagai peringatan bagi hewan pemangsa yang mungkin berada di sekitarnya agar tidak mendekat.
14. Mosasaurus
Mosasaurus adalah salah satu dari nama nama dinosaurus air yang hidup pada periode Kapur.
Fosil mosasaurus pertama kali ditemukan di Belanda pada abad ke-18.
Ciri paling mencolok dari mereka adalah ekor yang panjang dan kuat, berfungsi membantu mereka berenang dengan cepat dan mengendalikan pergerakan di dalam air.
Mosasaurus menjadi salah satu predator laut yang hebat dan sangat menakutkan pada saat itu.
15. Thalassomedon
Thalassomedon juga merupakan salah satu jenis mosasaurus, reptil laut yang termasuk predator kuat.
Mereka memiliki panjang tubuh hingga 40 kaki dan kepala besar dengan rahang yang dilengkapi gigi-gigi yang tajam dan bergerigi.
Thalassomedon memiliki anggota tubuh yang teradaptasi dengan baik untuk kehidupan di laut.
Mereka dilengkapi dengan sirip-sirip besar dan ekor yang panjang untuk membantu berenang dengan cepat dan menjaga stabilitas di dalam air.
16. Pterodactyl
Pterodactyl adalah nama nama dinosaurus terbang yang bentuknya mirip burung.
Dilansir dari laman resmi The American Museum of Natural History, pterodactyl dikenal sebagai dinosaurus ompong karena tidak ditemukan gigi pada fosil-fosilnya.
Pterodactyl merupakan nama umum untuk dinosaurus karnivora pencuri telur.
Mereka memiliki cakar dan paruh yang ideal untuk berburu hewan lain dan menangkap ikan.
Pterodactyl diperkirakan memiliki tinggi sekitar 1,5 meter saat berdiri dengan berat tubuh antara 25 - 34 kg.
Demikianlah informasi tentang nama nama dinosaurus beserta gambarnya yang sangat populer di dunia, lengkap dengan sejarah dan klasifikasinya.
Semoga pengetahuan ini dapat memberikan wawasan dan manfaat bagi Anda.