PARBOABOA – Bicara tentang "Beta Male," mungkin sejumlah orang sudah familiar dengan istilah ini. Namun tahukah kamu bahwa di balik stereotip yang kompleks ini, terdapat karakteristik yang jauh lebih menarik daripada sekadar dominan ala "Alpha Male" atau cuek seperti "Sigma Male"?
Jika dirangkum secara luas, beta male adalah salah satu kepribadian yang memiliki lapisan lebih dalam daripada pria maskulin dengan sifat selalu ingin bersaing dan menang.
Kepekaan, kerendahan hati, dan kemampuan mereka untuk berempati jauh melampaui ekspektasi kita. Mungkin saja kamu sering menemui tipe pria seperti ini di sekitarmu, dikarenakan kepribadian mereka yang selalu memancarkan keramahan, kesopanan, dan kepedulian, siap membantu sesama.
Sayangnya, pandangan masyarakat terhadap mereka seringkali kurang positif. Pria berkepribadian seperti ini sering dianggap kurang maskulin, kurang tangguh, dan kurang sukses dalam hidup.
Padahal, karakteristik mereka sebenarnya menjadi kelebihan tersendiri dan mampu membawa kesuksesan yang tak terduga.
Oleh karena itu, dalam artikel ini, Parboaboa akan mengajakmu untuk menggali lebih dalam tentang makna sebenarnya dari "Beta Male" dan mengajakmu untuk melihat perspektif yang berbeda mengenai mereka.
Apa itu Beta Male?
Beta male adalah sebuah istilah untuk menggambarkan pria dengan sifat berbeda dari stereotip pria maskulin yang selalu dominan dan agresif.
Sudah disinggung sebelumnya, pria seperti ini biasanya dicirikan dengan kepekaan, kerendahan hati, dan kemampuan untuk berempati dengan orang lain.
Mereka bukanlah pria macho yang selalu ingin bersaing dan menang, melainkan sosok yang ramah, sopan, dan penyayang. Meskipun sering kali dianggap sebagai lawan dari alpha male, konsep mereka sebenarnya lebih kompleks daripada itu.
Pria beta bukanlah sosok lemah atau tidak memiliki kepercayaan diri, melainkan pria yang memilih untuk menunjukkan sifat-sifat yang berbeda dan lebih menonjolkan kepekaan dalam hubungan sosial.
Dalam memahami lebih dalam kepribadian pria seperti ini, berikut karakteristik beta male yang perlu kamu pahami.
Karakteristik Beta Male
Selain memiliki kepekaan yang tinggi terhadap sekitarnya, pria beta juga digambarkan sebagai sosok “penyayang” di lingkungan sekitarnya. Ini membuat sejumlah orang merasa bahwa pria beta cenderung berbeda dari laki-laki pada umumnya.
Beberapa ciri khas lain dari pria beta adalah:
1. Tidak terlalu Suka Bersaing Secara Agresif
Beta male characteristics yang pertama adalah, mereka cenderung tidak terlalu suka bersaing secara agresif dengan orang lain. Pria seperti ini lebih memilih kerjasama dalam tim dan mencari solusi yang terbaik untuk semua pihak.
Bukan berarti mereka tidak kompetitif, hanya saja mereka lebih menggunakan pendekatan lebih damai dan kurang agresif dalam bersaing.
2. Menyukai Kerja Sama
Ciri khas pria beta juga ditandai dengan sifat menolong mereka dan menyukai kebersamaa. Ini dapat dilihat dari sifat bekerja sama dengan individu lainnya untuk mencapai tujuan bersama dibanding saling mengalahkan satu sama lain.
Kebalikan dari alpha male ini juga tidak suka terlibat dalam persaingan yang tidak sehat atau saling merusak. Sebaliknya, mereka cenderung mencari cara untuk mencapai kesuksesan tanpa mengorbankan hubungan atau kesejahteraan orang lain.
3. Kurang Menyukai Konflik
Mereka juga cenderung menghindari konflik secara langsung dan mencari cara untuk menyelesaikan perbedaan pendapat secara damai. Beta male lebih suka berbicara dengan orang lain dan mencari solusi yang bisa diterima oleh semua pihak, daripada memaksakan kehendak mereka sendiri.
Dalam dunia kerja, individu seperti ini sering menjadi karyawan yang baik karena kemampuannya bekerja dalam tim. Mereka cenderung lebih terbuka terhadap pendapat dan ide orang lain, dan siap untuk belajar dari keahlian orang lain.
4. Memiliki Kepekaan dan Empati Tinggi
Beta male characteristics selanjutnya adalah memiliki kepekaan dan empati yang tinggi. Mereka cenderung lebih peka terhadap perasaan dan kebutuhan orang lain, dan mampu merasakan emosi orang lain dengan mudah.
Hal ini membuat mereka lebih mampu untuk memahami perspektif orang lain dan merespon dengan tepat.
5. Mudah Bergaul
Lewat kemampuan empati yang dimiliki oleh pria beta, mereka mudah sekali bergaul dengan orang lain dan memiliki hubungan sosial baik. Kepribadian seperti ini juga cenderung dapat membangun kepercayaan dan hubungan yang dekat dengan orang lain secara mudah.
Ini membuat mereka acap kali menjadi sosok pendengar yang baik dan dapat memberikan dukungan emosional kepada orang lain. Selain itu, kepekaan dan empati yang dimiliki juga membuat mereka lebih terbuka terhadap perubahan dan beradaptasi dengan lingkungan baru.
6. Mudah Beradaptasi
Ciri khas beta male yang lainnya adalah penyesuaian diri mereka tergolong mudah. Pria dengan kepribadian seperti ini lebih sensitif terhadap situasi sosial dan mampu menyesuaikan diri dengan mudah.
Dalam hubungan romantis, kepekaan dan empati yang dimiliki oleh mereka menjadikannya sebagai pasangan yang baik dan dapat dipercaya. Kepribadian ini cenderung lebih memperhatikan perasaan pasangan dan mampu memberikan dukungan emosional yang diperlukan.
7. Sangat Loyal
Pria beta juga digambarkan sebagai personal yang lebih loyal dan terbuka terhadap komunikasi di dalam hubungan. Sayangnya ini, sifat ini sering menjadi boomerang kepada mereka.
Meskipun kepekaan dan empati adalah ciri yang positif, seorang juga harus memperhatikan kebutuhan dan perasaannya sendiri. Terlalu memperhatikan perasaan orang lain dan mengabaikan kebutuhan pribadi dapat membuat mereka kehilangan kepercayaan diri dan tidak percaya diri. Seorang pria beta yang sehat harus bisa menyeimbangkan antara perhatian terhadap orang lain dan dirinya sendiri.
8. Sifat Kerendahan Hati yang Tinggi
Seorang pria beta memiliki sifat kerendahan hati yang tinggi dan tidak terlalu suka memamerkan keberhasilan atau kekuatan mereka. Mereka tidak mencari pengakuan atau pujian, namun tetap memiliki rasa percaya diri dan mengakui kelebihan yang dimilikinya.
9. Tidak Terlalu Agresif dalam Hubungan
Pria beta adalah individu dengan kecenderungan tidak terlalu agresif dalam hubungan dan tidak memaksakan kehendaknya sendiri. Mereka lebih terbuka untuk mendengarkan pendapat dan perasaan pasangan mereka, dan mencari solusi yang terbaik untuk keduanya.
Mereka tidak mencari dominasi dalam hubungan, melainkan mencari keseimbangan dan kedamaian.
10. Sifat Humoris dan Santai
Kepribadian seperti ini juga memiliki sifat humoris dan santai dalam berinteraksi dengan orang lain. Mereka tidak terlalu serius dalam setiap situasi, namun tetap bisa menjadi sosok yang disegani dan dihormati.
11. Tidak Terlalu Suka menjadi Pusat Perhatian
Ciri khas pria beta selanjutnya adalah, pria seperti ini kurang menyukai perhatian lebih. Mereka tidak terlalu suka menjadi pusat atensi banyak orang dan tidak suka memamerkan diri.
Karakteristik pria seperti ini lebih memilih untuk melakukan sesuatu dengan tenang dan tidak mencari pengakuan atau perhatian yang berlebihan. Namun, pria beta tetap bisa tampil percaya diri dalam situasi yang membutuhkan keberanian dan ketegasan.
12. Menghindari Tindakan yang Merugikan Orang Lain
Seorang pria beta cenderung menghindari tindakan yang merugikan orang lain dan menghargai perasaan orang lain. Mereka tidak suka memanfaatkan atau menindas orang lain demi kepentingan pribadi.
Individu seperti ini juga berusaha untuk menjaga keseimbangan dan kedamaian dalam hubungan dengan orang lain.
Perbedaan Alpha Male dan Beta Male
Bisa disimpulkan, beta male adalah kebalikan dari alpha male. Ini membuat kedua sifat ini mempunya perbedaan yang sangat jelas dan signifikan. Apa saja itu? Berikut ulasannya untuk kamu pahami.
1. Dominasi dan Agresivitas
Pria alfa cenderung menjadi sosok dominan dan agresif. Mereka mengejar keunggulan dan sering berkompetisi untuk mendapatkan posisi tertinggi dalam hierarki sosial.
Sedangkan pria beta condong lebih santai dan tidak agresif dalam hubungan sosial. Mereka tidak mencari dominasi dan lebih fokus pada kerjasama. Mereka menunjukkan sifat empati dan kepekaan terhadap orang lain.
2. Kepercayaan Diri dan Kepemimpinan
Perbedaan paling jelas dari Alpha Male dan Beta Male adalah tingkat kepercayaan diri keduanya. Pria alfa memiliki tingkat kepercayaan diri yang tinggi dan sering kali dianggap sebagai pemimpin dalam kelompok sosial. Mereka memiliki pengaruh yang kuat dan cenderung mengambil inisiatif dalam mengambil keputusan.
Sebaliknya, pria beta cenderung memiliki tingkat kepercayaan diri yang lebih rendah dan lebih memilih untuk mengikuti daripada memimpin. Mereka cenderung menjadi pendukung yang setia dan dapat beradaptasi dengan perubahan sosial.
3. Interaksi Sosial
Pria alfa juga sering menarik perhatian dengan karisma dan energi dominan mereka. Mereka sering menjadi pusat perhatian dalam kelompok sosial dan mampu mempengaruhi orang lain dengan kehadiran mereka yang kuat.
Namun pria beta lebih condong ke arah harmoni sosial dan kerjasama. Mereka biasanya menunjukkan sifat penyayang, mendukung, dan penuh perhatian terhadap orang lain. Mereka bisa menjadi pendengar yang baik dan berperan dalam membangun hubungan yang erat.
Di beberapa situasi, beberapa orang sering menanyakan beta male cocok dengan siapa? Hal ini sebenarnya kembali ke masing-masing personal.
Namun terkait pertanyaan tersebut, sejumlah individu menjawab bahwa beta male cocok dengan wanita alfa maupun sigma female. Keduanya dianggap saling melengkapi pria beta meskipun kepribadiaanya cukup berbeda.
Itulah rangkuman jelas mengenai seperti apa sebenarnya karakteristik dari seorang pria beta. Perlu dipahami bahwa ulasan ini hanyalah gambaran umum dan setiap individu memiliki keunikan masing-masing. Semoga bermanfaat!