PARBOABOA, Jakarta – Luca Marini rider dari tim Mooney VR46 telah merampungkan sesi kualifikasi 1 (Q1) MotoGP Indonesia 2023 yang berlangsung di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika, Sabtu (14/10/2023) siang WIB.
Drama sesi ini dimulai ketika rider dari Mooney VR46, Marco Bezzecchi dan Jorge Martin dari Pramac Ducati mengalami crash di Tikungan 16 dalam momen yang berbeda.
Momen itu pun kemudian dimanfaatkan oleh pembalap dari Aprilia Factory, yakni Aleix Espargaro dan Maverick Vinales yang merangsek ke posisi dua terdepan.
Namun, kepemimpinan keduanya diganggu oleh Luca Marini di menit-menit terakhir sesi kualifikasi.
Luca akhirnya berhasil finis di posisi pertama dengan catatan waktu tercepat 1 menit 29,978 detik.
Posisi kedua direbut oleh Maverick Vinales yang terpaut 0,031 detik dari Luca, dengan disusul oleh Aleix Espargaro yang terpaut 0,154.
Alhasil, Luca Marini berhak start pada balapan Sprint Race siang ini pukul 14.00 WIB.
Selain drama perebutan posisi pertama MotoGP Mandalika, dalam sesi kualifikasi hari ini juga turut tercipta empat kali rekor lap.
Rekor pertama itu diciptakan oleh Luca Marini yang sukses mencatatkan waktu tercepat, yakni 1 menit 30,383 detik di Q1.
Lalu, rekor Luca Marini dipecahkan oleh Aleix Espargaro dengan catatan waktu 1 menit 30, 132 detik pada pertengahan sesi kualifikasi kedua (Q2).
Selanjutnya, rekor lap tersebut lagi-lagi terpecah karena Maverick Vinales berhasil mencatatkan waktu 1 menit 30,009 detik.
Namun, rekor lap yang diciptakan oleh Maverick Vinales itu tak bertahan lama, karena Luca Marini berhasil finis dengan catatan waktu 1 menit 29,978 detik.
Hasil Sprint Rice
Pada Sprint Rice siang ini, Jorge Martin dari Pramac Ducati sukses menjadi juara MotoGP Mandalika 2023.
Adapun posisi kedua ditempati oleh Luca Marini yang tampil impresif meski tengah mengalami cedera tulang selangka.
Sedangkan, untuk posisi ketiga direbut oleh Marco Bezzecchi yang juga baru menjalani operasi tulang selangka. Rider dari Mooney VR46 ini berhasil menyalip Maverick Vinales pada putaran terakhir.
Editor: Maesa
