Tugas Xavi sebagai manajer baru Barcelona bakal semakin berat. Pelatih 41 tahun itu diberitakan hanya diberikan dana transfer yang super minim di musim dingin nanti.
Pekan lalu, Barcelona resmi memperkenalkan Xavi sebagai manajer terbaru mereka. Pelatih Al Sadd itu direkrut untuk menggantikan Ronald Koeman yang dipecat setelah menelan banyak sekali hasil minor dikompetisi domestik maupun internasional.
Xavi sendiri dilaporkan akan belanja di bulan Januari 2022 nanti. Ia merasa bahwa timnya butuh beberapa tambahan pemain agar bisa lebih bersaing dan berkompetiti di La Liga maupun di Liga Champion.
Dilansir ESPN, Xavi mendapatkan kenyataan sangat pahit. Manajemen Barcelona hanya memberikan dana belanja yang sangat minim untuk sang manajer.
Dana Super Minim Untuk Belanja Pemain
Menurut laporan tersebut, Xavi punya dana yang sangat minim untuk belanja. Ia hanya diberi 10 juta Euro untuk belanja pemain.
Beberapa waktu yang lalu, manajemen Barcelona menjanjikan dana transfer yang lebih besar. Mereka punya dana sekitar 20-25 juta untuk dibelanjakan Xavi.
Namun ternyata uang itu berkurang untuk membayar klausul Xavi dan juga membayar pesangon Koeman. Sehingga dana yang tersisa hanya tersedia 10 juta Euro saja.
Kebijakan Belanja Pemain
Menurut laporan itu, dana 10 juta Euro itu jauh dari kata cukup untuk kebutuhan Xavi. Namun sang manajer tengah memutar otak untuk bisa mendapatkan pemain incaran mereka.
Kebijakan yang diambil Barcelona adalah dengan melakukan peminjaman pemain. Di akhir masa peminjaman, mereka akan memasukkan klausul pembelian permanen.
Ini satu-satunya cara bagi Xavi untuk mendapatkan pemain yang ia inginkan. Sementara manajemen Barcelona dilaporkan akan mencoba bernegosiasi dengan pemain-pemain incaran Xavi menggunakan kebijakan ini.
Memiliki Prioritas Utama Dalam Mengincar Pemain
Menurut laporan yang beredar, Xavi punya dua prioritas belanja di Barcelona. Ia ingin memperkuat di sektor penyerang tengah dan juga bek tengah.
Ini disebabkan stok penyerang Barcelona sangat minim begitu juga dengan bek tengah mereka. Jadi Xavi ingin sekali memperkuat dua sektor itu.
