Android memiliki sejumlah kemampuan aksesibilitas yang dapat membantu pengguna disabilitas untuk mengeksplorasi perangkatnya dengan lebih baik.
Khususnya Android 12 beta yang kini hadir dengan sejumlah fitur yang memungkinkan pengguna mengontrol smartphone Android mereka dengan ekspresi wajah.
Selain bahasa desain (UI) baru dengan julukan "Material You", sistem operasi (OS) smartphone Android 12 juga akan dibekali dengan sejumlah fitur anyar yang fokus di aspek kemudahan penggunaan ponsel (aksesibilitas). Diantaranya adalah fitur yang memungkinkan navigasi antarmenu dikontrol menggunakan gerakan wajah (facial gesture).
Nantinya, fitur facial gesture akan bisa diakses dengan dua cara, yaitu melalui aplikasi sistem terbaru di Android 12 yang bernama Accessibility Suite (via fitur Camera Switches), serta aplikasi Project Activate.
Lewat fitur ini, pengguna bisa mengatur beberapa ekspresi untuk mengakses sejumlah kontrol, mulai dari scroll, kembali ke Home atau menampilkan notifikasi.
Fitur ini pertama diketahui oleh XDA Developer, di mana versi Beta 12.0.0 dari Android Accessibility Suite hadir dengan Android 12 beta 4, memiliki fitur "Camera Switches".
Dikutip dari Android Authority, Selasa (17/8/2021), ketika fitur ini diaktifkan, kontrol dengan ekspresi wajah memakai kamera depan untuk melihat apakah pengguna sedang melihat layar. Selain itu kamera juga digunakan untuk mengenali ekspresi wajah.
Disebutkan juga, sejumlah ekspresi wajah bisa memicu aksi pada ponsel Android pengguna. Misalnya, pengguna bisa membuka mulut untuk menampilkan panel notifikasi. Selain itu, pengguna juga bisa mengangkat alis untuk kembali ke Home Screen.
Dalam tangkapan layar yang dibagikan oleh XDA Developers, pengguna bisa mengatur sensitivitas ekspresi wajah. Lewat pengaturan ini diharapkan ketika wajah Anda tidak sengaja menampilkan ekspresi tertentu, maka tidak akan menjalankan perintah yang telah disesuaikan.
Di aplikasi Accessibility Suite, pengguna bisa menggunakan beragam ekspresi wajah, seperti membuka mulut, senyum, atau menggerakkan alis mata untuk menjalankan sejumlah perintah umum di ponsel, seperti memilih teks atau bernavigasi antarmenu.
Sementara itu, fitur facial gesture di aplikasi Project Activate bisa digunakan untuk mengaktifkan berbagai fitur di sejumlah aplikasi konvensional, seperti menyetel musik, mengirim SMS, dan lain sebagainya.
Berbagai ekspresi wajah lainnya yang juga bisa diterapkan adalah tersenyum, mata melihat ke arah kiri atau kanan, atau melihat ke arah atas.
Tindakan yang dapat terjadi pada perangkat selain mengakses panel notifikasi adalah menggulir maju atau mundur, sentuh dan tahan, navigasi ke Home Screen, pilih, dan berbagai pilihan lainnya.
Meski fitur kontrol dengan ekspresi wajah tersebut muncul di Android 12, namun sifatnya tidak ekslusif hanya untuk versi OS ini.
