Parboaboa.com – Manchester City akan berusaha memperkokoh posisinya di puncak klasemen ketika melawan Tottenham Hotspur di Stadion Etihad pada Sabtu (19/2/2022( malam waktu setempat atau Minggu (20/2/2022) dini hari WIB.
The Citizens saat ini unggul sembilan poin dari Liverpool yang berada di posisi kedua klasemen dan enam belas poin lebih banyak dari peringkat ketiga Chelsea.
Sementara Tottenham berada di posisi kedelapan, tertinggal tujuh poin di bawah Manchester United yang berada di urutan keempat.
Perkokoh Posisi di Puncak Klasemen
Manchester City baru saja sukses mengamankan satu kaki mereka di perempat final Liga Champions berkat penampilan luar biasa saat bertandang ke Sporting Lisbon pada Rabu (16/2/2022) dini hari lalu.
The Citizens berhasil menang telak dengan skor 5-0 atas Sporting Lisbon di leg pertama babak 16 besar Lewat gol Riyad Mahrez, Phil Foden, Raheem Sterling, dan dua gol Bernardo Silva.
Saat menghadapi Sporting Lisbon, Manchester City menunjukkan keberaniannya bermain terbuka meski bertanding di kandang lawan. The Citizens juga mampu bermain efektif dalam menyerang dengan ketajaman serangan yang luar biasa.
Permainan gemilang tersebut bisa kembali diperagakan Manchester City ketika menghadapi Tottenham di Stadion Etihad, Minggu (20/2/2022) dini hari WIB nanti.
Di samping itu, Manchester City saat ini juga berada dalam jalur perburuan gelar Piala FA Inggris dengan bersiap melakukan perjalanan ke Peterborough United di putaran kelima yang akan digelar pada 2 Maret mendatang.
Dan tentunya, Manchester City juga dalam kepercayaan diri tinggi karena dalam posisi yang kuat untuk mempertahankan gelar Liga Inggris usai duduk di puncak klasemen sementara dengan 63 poin dari 25 pertandingan.
Tim asuhan Pep Guardiola itu unggul sembilan poin dari Liverpool yang berada di posisi kedua, tetapi The Reds memiliki satu pertandingan lebih sedikit dibanding Manchester City.
Karena itu Manchester City tidak boleh terlena dan harus tetap menjaga semangat untuk terus mengumpulkan tiga poin saat melawan Tottenham.
Momen Kebangkitan
Manchester Citu saat ini juga mampu menjaga tren positif setelah tidak terkalahkan di Liga Inggris sejak akhir Oktober dengan memenangkan 14 dari 15 pertandingan terakhir mereka.
Rapor ini jelas merupakan performa yang luar biasa. Pertahanan Manchester City juga sangat bagus, baru kebobolan 14 gol dari 25 pertandingan.
The Citizens kini menjadi tim yang kebobolan paling sedikit dari konstestan lain di Liga Inggris musim ini.
Namun, skuad asuhan Pep Guardiola ini tidak boleh menganggap remeh Tottenham. Pasalnya, pada putaran pertama dan pertemuan pertama Liga Inggris Tottenham berhasil mengalahkan Manchester City dengan skor tipis 1-0.
Meski saat itu Tottenham masih dilatih Nuno Espirito Santo, namun mayoritas materi pemain The Lilywhites masih menjadi andalan Antonio Conte di pertandingan ini.
Selain itu, Manchester City juga harus tetap mewaspadai tim berlogo ayam jago ini karena Tottenam mampu memenangkan tiga dari lima pertemuan terakhir kedua tim di Liga Inggris.
Catatan positif Tottenham ini seharusnya juga menjadi modal untuk menambah kepercayaan diri pasukan Antonio Conte.
Sebab, dengan keyakinan yang tinggi itu diharapkan bisa membantu meningkatkan mentalitas para pemain Tottenham untuk menghadapi tim dengan kekuatan yang luar biasa seperti Manchester City.
Selain itu, yang terpenting adalah Tottenham harus memperkuat lini pertahanan mereka. Hal ini mengingat Manchester City adalah tim yang memiliki agresifitas tinggi dan ketajaman serangan yang baik.
Conte juga harus membenahi serangan mereka. Pasalnya, Tottenham baru mencetak 28 gol dari 22 pertandingan di Liga Inggris.
Kemenangan atas Man City ini akan bermakna penting untuk meningkatkan kepercayaan diri para pemain Tottenham yang baru saja menelan tiga kekalahan beruntun di tiga laga terakhir di Liga Inggris.
Pasukan Antonio Conte saat ini berada di urutan kedelapan klasemen sementara Liga Inggris tertinggal tujuh poin di belakang Manchester United yang berada di urutan keempat.
Tetapi, Tottenham masih memiliki tiga pertandingan lebih sedikit dibanding Setan Merah. Artinya, finis di posisi empat besar tentu masih dapat dicapai Tottenham.
Tetapi, jika kembali gagal menang dari Man City dan performa Tottenham tak kunjung membaik maka bukan tidak mungkin beberapa bulan ke depan akan ada kabar pemecatan untuk Conte.
"Ini akan menjadi pertandingan berat bagi kami, tapi di saat yang sama kami ingin mencoba main dan menggunakan laga ini untuk perbaikan," kata Conte dalam wawancara jelang pertandingan dikutip dari Daily Mail.
"Dalam laga ini kami juga memahami kesenjangan jarak yang Anda miliki dengan tim lain, tapi Anda harus main tanpa rasa takut, karena kami berada di momen harus melewati situasi ini jika ingin melangkah," kata Conte menambahkan.