PARBOABOA – Chelsea yang tengah mencari bek tengah baru untuk memperkuat skuadnya di musim panas 2023 akhirnya telah menetapkan pilihan. Axel Disasi, bek andalan AS Monaco, dipilih untuk direkrut dan akan menjadi tambahan berharga bagi The Blues.
Awalnya, Chelsea hampir pasti dengan skuad dan formasi tim menuju musim 2023/2024.
Namun, rencana tersebut harus berubah karena cedera yang dialami oleh Wesley Fofana, bek berusia 22 tahun yang terkenal dengan cederanya pada ligamen ACL, yang akan menyebabkannya absen dalam waktu yang cukup lama.
Kehilangan salah satu bek utama mendorong Chelsea untuk segera mencari pengganti, dan akhirnya mereka memilih Axel Disasi untuk mengisi posisi Fofana.
Biaya Transfer Axel Disasi
The Athletic melaporkan bahwa Chelsea telah mencapai kesepakatan dengan AS Monaco mengenai biaya transfer Axel Disasi. Ia akan ditebus dengan harga 45 juta Euro.
Tidak hanya klub Monaco yang setuju dengan kesepakatan ini, tetapi Disasi sendiri juga telah menyepakati durasi kontraknya dengan Chelsea.
Bek berusia 25 tahun itu akan menandatangani kontrak jangka panjang berdurasi lima tahun, dengan opsi perpanjangan otomatis selama satu tahun.
Mengalahkan Pesaing
Menariknya, sebelumnya Axel Disasi bukan merupakan pemain utama dalam daftar incaran Chelsea. Malah, Newcastle menjadi klub Liga Inggris lain yang tertarik untuk merekrut Disasi dan menjadikannya sebagai incaran utama mereka.
Negosiasi dengan Newcastle pada awalnya berjalan dengan baik. Namun, permasalahan muncul karena Newcastle tidak dapat memenuhi permintaan biaya transfer sebesar 45 juta Euro, kecuali jika mereka menjual beberapa pemain terlebih dahulu.
Hal ini akhirnya membuka peluang bagi Chelsea untuk mengamankan tanda tangan Disasi.
Efek Domino Kedatangan Disasi
Dengan kedatangan Disasi, proses transfer ini akan menciptakan efek domino dalam skuad Chelsea.
Pertama, dipastikan Trevoh Chalobah akan hengkang karena persaingan di posisi bek tengah semakin sengit. Kedua, Levi Colwill yang sebelumnya diharapkan sebagai pemain utama kemungkinan akan tetap berperan sebagai pemain pelapis.
Editor: Michael