PARBOABOA, Jakarta - Saat kita terluka, tubuh mengeluarkan darah. Tapi, dalam keadaan tertentu, bisa saja kita mengalami pendarahan dalam. Kondisi tersebut terjadi apabila organ di dalam tubuh mengalami luka dan tidak mengeluarkan darah. Adapun, pendarahan di dalam tubuh cenderung lebih sulit dideteksi, bahkan dalam kasus yang parah bisa menyebabkan kematian.
Lantas seperti apa itu pendarahan dalam? Yuk kenali gejala, penyebab dan cara mengatasinya dengan simak ulasannya di bawah ini.
Apa itu Pendarahan Dalam?
Pendarahan dalam merupakan pendarahan yang terjadi di dalam jaringan, organ, atau rongga tubuh. Areanya seperti kepala, punggung, dada, dan perut, serta kaki dan tangan. Kondisi ini disebut juga dengan pendarahan internal, dimana darah tidak keluar melalui luka terbuka. Tapi, bisa terkumpul di dalam tubuh.
Pendarahan internal dapat terjadi secara tiba-tiba dan cepat disertai rasa sakit yang luar biasa. Selain itu, pendarahan dalam juga bisa terjadi secara lamban tanpa disadari seseorang kehilangan nyawa.
Gejala Pendarahan Dalam
Berikut ini beberapa gejala pendarahan dalam yang perlu kita ketahui, antara lain:
1. Mati rasa
2. Sakit kepala Sulit berbicara, sulit menelan
3. Gangguan penglihatan dan pendengaran
4. Penurunan kesadaran
5. Sakit perut
6. Sesak napas
7. Dada sakit
8. Mual, muntah
9. Urine terkontaminasi darah
10. Tinja berwarna hitam
11. Sendi terasa nyeri dan membengkak
12. Tekanan darah rendah
13. Detak jantung cepat
15. Lemah, lesu
Mengenali gejala pendarahan dalam dapat membantu kita menyadari lebih dini terkait penyakit tersebut. Kita juga bisa segera ke dokter untuk mengetahui seberapa parah pendarahan dalam serta penyebabnya.
Penyebab Pendarahan Dalam
Pada dasarnya, pendarahan dalam terjadi karena pembuluh darah di dalam tubuh mengalami kerusakan. Hal itu dapat disebabkan oleh faktor-faktor berikut di bawah ini:
1. Terbentur benda tumpul.
2. Terjatuh dari ketinggian.
3. Terkena pukulan atau perkelahian.
4. Kecelakaan lalu lintas.
5. Infeksi atau peradangan pada organ dalam.
6. Tekanan darah tinggi.
Selain mewaspadai penyebab di atas, perhatikan pula penyebab yang membuat kita lebih beriko mengalami pendarahan internal seperti berikut ini:
1. Berkendara dengan tidak aman
2. Terlibat dalam aktivitas yang dapat mengakibatkan cedera seperti perkelahian
3. Melakukan aktivitas berbahaya tanpa alat pengaman
4. Minum terlalu banyak alkohol
5. Mengonsumsi obat-obatan pengencer darah
6. Memiliki riwayat gangguan pembekuan darah
Cara Mengatasi Pendarahan Dalam
Untuk mengatasi pendarahan dalam dimulai dengan mengumpulkan riwayat kesehatan secara menyeluruh oleh dokter atau tenaga medis lainnya.
Kemudian, lakukan pemeriksaan fisik yang terutama pada area tubuh yang dicurigai mengalami pendarahan. Maka segera, ke Dokter agar dapat melakukan pemeriksaan lain, yaitu:
1. Pemeriksaan darah untuk mengetahui jumlah sel darah merah dalam tubuh
2. Pemeriksaan CT scam, rontgen, kolonoskopi, atau endoskopi, untuk melihat gambaran luka terjadi dalam tubuh
Perlu kita ketahui, pendarahan internal tidak dapat diobati seperti pendarahan terbuka. Kita membutuhkan bantuan medis untuk mengetahui area yang mengalami pendarahan dalam. Karena, mengobati pendarahan dalam perlu disesuai dengan area tubuh yang mengalami tersebut.
Oleh karena itu, apabila kita mengalami kondisi-kondisi yang menunjukkan terjadi pendarahan dalam tubuh, segeralah periksakan diri ke dokter untuk memperolah penanganan yang tepat. Itulah penjelasan apa itu pendarahan dalam, gejala, penyebab dan cara mengatasinya, semoga bermanfaat!
