Parboaboa.com – Berikut ini adalah profil dan biodata Egy Maulana Vikri, pesepakbola asal Medan yang bermain di Eropa.
Egy Maulana Vikri merupakan salah satu pemain sepak bola profesional asal Indonesia yang berhasil bermain di Eropa, bersama FK Senica, di Liga Super Slovakia.
Sebenarnya, Egy Maulana Vikri merupakan salah satu pemain yang diikut sertakan kedalam skuad Timnas Indonesia untuk bertanding di Piala AFF 2020, di Singapura.
Namun, ia tidak dapat bermain untuk Indonesia dibabak fase grup Piala AFF 2020 lantaran harus menjalankan kewajibannya bermain untuk klubnya dipertandingan terakhir Liga Slovakia.
Berita terbaru dari Egy Maulana Vikri mengabarkan dirinya telah sampai di Singapura pada Selasa 21 Desember 2021, dan siap tampil membela Indonesia pada leg kedua semifinal Piala AFF 2020 melawan Singapura.
Kabar ini juga disampaikan langsung oleh pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-Yong kepada media.
“Egy tidak akan bermain pada leg pertama melawan Singapura. Jadi, kemungkinan dirinya baru akan bermain pada pertandingan leg kedua,” tutur pelatih Indonesia Shin Tae-Yong.
Meski belum dapat menyaksikan permainan Egy Maulana Vikri di leg pertama Piala AFF 2020 melawan Singapura, pendukung Timnas Indonesia sudah tidak sabar lagi menunggu aksi dari pemain FK Senica tersebut.
Nama Egy Maulana Vikri mungkin banyak diketahui oleh pecinta sepak bola Indonesia, namun tidak menutup kemungkinan masih banyak juga yang belum mengetahui lebih lengkap sosok pesepakbola berusia 21 tahun tersebut.
Oleh karena itu, kami Tim Media Parboaboa akan memberikan informasi lengkap mengenai profil dan biodata Egy Maulana Vikri.
Berikut profil dan biodata lengkap Egy Maulana Vikri yang Tim Media Parboaboa kumpulkan dari berbagai sumber terpercaya.
Profil Lengkap Egy Maulana Vikri
Egy Maulana Vikri atau biasa disapa Egy adalah pemain asli Indonesia yang berusia 21 tahun serta bermain untuk klub Liga Super Slovakia bernama FK Senica.
Sebelum bermain untuk FK Senica, pesepakbola asal Medan ini juga pernah berkarier di Liga Utama Polandia bersama Lechia Gdansk.
Sementara itu, Egy memulai debutnya hingga membuat namanya bersinar setelah menjadi salah satu pemain terbaik di Timnas U-19 era Indra Sjafri.
Setelah itu, ia sering kali dipanggil untuk bergabung bersama Timnas U-23, dan senior seperti saat ini di Piala AFF 2020.
Dalam perjalanan kariernya, Egy Maulana Vikri pernah menimba ilmu di SSB Tasbi Medan di tahun 2012. Kemudian, pada tahun 2013 hingga 2017, ia pindah dan menimba ilmu di Diklat Ragunan.
Egy Maulana Vikri juga memperkuat Asosiasi Sekolah Sepakbola Indonesia (ASSBI) Sumatera Utara pada kompetisi Grassroots Indonesia U-12 yang diadakan di Tangerang Selatan pada tahun 2012.
Dalam kompetisi tersebut, Egy berhasil membawa klubnya menjadi juara sekaligus menjadi top skor dengan raihan 10 gol.
Egy juga pernah menjadi salah satu pemain yang berhasil membawa Indonesia juara pada ajang Gothia Cup di Swedia pada tahun 2016. Tidak hanya itu, ia juga menjadi pemain terbaik pada kompetisi U-15 tersebut.
Sebagai pesepakbola dari Asia, hampir tidak mungkin rasanya bisa menembus kompetisi di Eropa tanpa memiliki jam terbang yang cukup. Egy Maulana Vikri pun juga memulai kariernya di Klub Indonesia.
Egy bermain di kejuaraan antar klub di Indonesia pertama kali pada kompetisi Piala Soeratin tahun 2016, saat usianya masih 16 tahun. Kala itu, ia membela klub asal Brebes, Jawa Tengah, Persab dan menjadi salah satu pemain kunci.
Dalam kompetisi tersebut, Egy berhasil menciptakan 19 gol ketika memasuki babak 16 besar. Berkat ketajamannya di lini serang Persab, membuat mereka menjadi juara dan Egy mendapatkan penghargaan individu sebagai pemain terbaik dan pencetak gol terbanyak Piala Soeratin 2016.
Pada tahun 2017, Egy Maulana Vikri yang dijuluki Si Kelok Sembilan masuk kedalam skuad timnas Indonesia U-19 dalam Toulon Tournament. Ia kemudian mendapatkan penghargaan Breakthrough Player of the Toulon Tournament 2017.
Gelar ini hanya diterima oleh satu pemain setiap tahunnya. Zinedine Zidane (1991) dan Cristiano Ronaldo (2003) pun pernah menerima penghargaan ini.
Dia menjadi satu-satunya pemain di Toulon Tournamet yang berhasil mendapatkan penghargaan tersebut meski timnya tidak lolos fase grup. Padahal, di edisi sebelumnya, minimal si pemain mesti membawa timnya lolos ke babak semifinal.
Kemampuan Egy dalam mengolah si kulit bundar yang begitu menawan, membuat pelatih Espanyol saat itu menjulukinya sebagai Messinya Indonesia.
Berkat kemampuannya tersebut, Egy selalu masuk dan menjadi langganan Timnas Indonesia mulai dari U-16.
Tidak salah jika Indra Sjafri memilih Egy untuk masuk kedalam skuat merah putih dalam kompetisi Piala AFF U-18 2017 di Myanmar.
Nama Egy Maulana Vikri semakin dikenal ketika berhasil menjebol gawang Myanmar berkat dua golnya bersama Timnas Indonesia di Piala AFF U-18. Namun sayang, kehebatan Egy bersama Timnas Indonesia hanya meraih juara 3.
Dalam Piala AFF U-18 2017, Egy terpilih sebagai pencetak gol terbanyak dengan raihan 8 gol.
Pada tahun 2018, Egy Maulana Vikri meneken kontrak berdurasi 3 tahun untuk bermain di klub Liga 1 Polandia, Lechia Gdansk, dan bermain sebagai penyerang bernomor punggung 10.
Ia menjadi pemain sepak bola pertama Indonesia yang mendapatkan kontrak jangka panjang untuk bermain di tim Eropa.
Setelah 3 tahun bermain bersama Lechia Gdansk, Egy memutuskan untuk bermain di Liga Super Slovakia bersama FK Senica. Ia menekan kontrak berdurasi 1 tahun dengan opsi perpanjangan.
Bersama FK Senica, Egy berhasil mencetak 2 gol dari 13 pertandingan yang sudah dimainkannya.
Biodata Egy Maulana Vikri
- Nama Lengkap: Egy Maulana Vikri
- Nama Panggilan: Egy
- Tempat, Tanggal Lahir: Medan, 7 Juli 2000
- Usia: 21 Tahun
- Agama: Islam
- Kewarganegaraan: Indonesia
- Tinggi badan: 170 cm
- Nama Ayah: Syarifudin
- Nama Ibu: Aspiyah
- Saudara: Yusrizal Muzakki (Abang), Afifah Tahirah (Adek)
- Zodiak: Cancer
- Posisi: Penyerang Tengah, Sayap Kanan
- Kaki Terkuat: Kiri
- Klub saat ini: FK Senica
- Nomor punggung: 10
- Julukan: Messi Indonesia, Si Kelok Sembilan
- Idola: Arjen Robben, Lionel Messi
- Klub Favorit: FC Barcelona
- Instagram: @egymaulanavikri
Penghargaan Individu Egy Maulana Vikri
- Grassroots Indonesian U-12 Tournament: Pencetak gol terbanyak pada tahun 2012
- Gothia Cup: Pencetak gol terbanyak di tahun 2016
- Gothia Cup: Pemain terbaik tahun 2016
- Piala Soeratin: Pencetak gol terbanyak tahun 2016
- Toulon Tournament: Breakthrough player tahun 2017