PARBOABOA - ASEAN adalah singkatan dari Association of Southeast Asian Nations atau dikenal juga dengan nama Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara. Tujuan berdirinya ASEAN adalah untuk mensejahterahkan dan memajukan Negara di Asia Tenggara.
Informasi seputar organisasi ASEAN tentu sudah sering kita temukan dalam pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) di sekolah. Meski demikian, masih banyak juga yang belum mengetahui tentang pengertian, sejarah, dan tujuan ASEAN secara terperinci.
Untuk menyegarkan kembali ingatanmu tentang organisasi ini, simak ulasan yang sudah Parboaboa rangkum di bawah ini!
Apa Itu ASEAN?
ASEAN adalah organisasi geopolitik dan ekonomi dari negara-negara di kawasan Asia Tenggara yang didirikan di Bangkok, Thailand. Organisasi ini dibentuk dengan tujuan meningkatkan pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial, dan pengembangan kebudayaan negara anggotanya.
Selain itu, negara-negara ASEAN juga bersinergi menjaga perdamaian dan kestabilan di tingkat regional, serta meningkatkan kesempatan untuk membahas perbedaan di antara anggotanya dengan cara yang damai.
Negara Anggota ASEAN
Pada awalnya, ASEAN hanya terdiri dari 5 negara yang disebut sebagai Negara pendiri ASEAN. Namun, kini sudah ada 10 negara dalam keanggotaan ASEAN. Berikut ini adalah daftar 10 Negara ASEAN, yakni
- Indonesia (pendiri)
- Malaysia (pendiri)
- Singapura (pendiri)
- Filipina (pendiri)
- Thailand (pendiri)
- Brunei Darussalam (bergabung 7 Januari 1984)
- Vietnam (bergabung 28 Juli 1995)
- Laos (bergabung 23 Juli 1997)
- Myanmar (bergabung 23 Juli 1997)
- Kamboja (bergabung 30 April 1999)
Sejarah ASEAN
Negara ASEAN didirikan di Bangkok, Thailand pada tanggal 8 Agustus 1967 berdasarkan deklarasi Perbara oleh negara Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand. Proses berdirinya ASEAN ini terjadi di aula utama gedung Departemen Luar Negeri.
Berdirinya organisasi ASEAN ini ditandai dengan ditandatanganinya Deklarasi ASEAN yang diwakilkan oleh 5 menteri luar negeri. Deklarasi ASEAN merupakan sebuah dokumen yang pendek dengan kalimat sederhana dan hanya berisikan lima halaman. Inti dari dokumen tersebut adalah maksud dan tujuan didirikannya ASEAN.
Gagasan berdirinya organisasi ini bermula ketika Thailand menjadi penengah rekonsiliasi antara negara Indonesia, Filipina, dan Malaysia atas perselisihan kawasan regional. Empat Negara tersebut lantas menyadari bahwa kerjasama regional sangat penting untuk menghindari permasalahan kawasan yang tidak pasti.
Tujuan Didirikannya ASEAN
ASEAN didirikan untuk tujuan sebagai berikut:
- Mempercepat pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial serta pengembangan kebudayaan di kawasan ini melalui usaha bersama dalam semangat kesamaan dan persahabatan untuk memperkokoh landasan sebuah masyarakat bangsa-bangsa Asia Tenggara yang sejahtera dan damai.
- Meningkatkan perdamaian dan stabilitas regional dengan jalan menghormati keadilan dan tertib hukum di dalam hubungan antara negara di kawasan ini serta mematuhi prinsip-prinsip Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa.
- Meningkatkan kerjasama yang aktif dan saling membantu dalam masalah-masalah yang menjadi kepentingan bersama di bidang-bidang ekonomi, sosial, teknik, ilmu pengetahuan dan administrasi
- Saling memberikan bantuan dalam bentuk saran-saran pelatihan dan penelitian dalam bidang pendidikan, profesi, teknik, dan administrasi
- Bekerja sama secara lebih efektif guna meningkatkan pemanfaatan pertanian dan industri mereka, memperluas perdagangan dan pengkajian masalah-masalah komoditi internasional, memperbaiki sarana-sarana pengangkutan dan komunikasi, serta meningkatkan taraf hidup rakyat mereka
- Memajukan pengkajian mengenai Asia Tenggara
- Memelihara kerjasama yang erat dengan berbagai organisasi internasional dan regional yang mempunyai tujuan yang serupa, dan untuk menjajaki segala kemungkinan untuk saling bekerjasama secara erat di antara mereka sendiri.
5 Perwakilan Pendiri ASEAN
Ada 5 negara pendiri ASEAN yang diwakilkan oleh diplomatik masing-masing negara untuk menandatangani deklarasi ASEAN. Lima negara pendiri ASEAN yang dimaksud adalah:
- Adam Malik (Menteri Luar Negeri Indonesia)
- Tun Abdul Razak (Wakil Perdana Menteri Malaysia)
- Sinnathamby Rajaratnam (Menteri Luar Negeri Singapura)
- Narciso Ramos (Menteri Luar Negeri Filipina)
- Thanat Khoman (Menteri Luar Negeri Thailand)
Demikianlah informasi seputar ASEAN, mulai dari pengertian, sejarah, serta tujuan dibentuknya. Semoga ulasan di atas dapat menambah wawasanmu.