PARBOABOA - Banyak jenis klasifikasi ikan yang hidup di muka bumi. Hewan yang bernapas dengan insang ini merupakan kelompok vertebrata yang memiliki karakter serta ukuran yang beragam.
Salah satu jenisnya adalah ikan predator yang mana dikenal cukup buas dan dapat memangsa hewan atau ikan lainnya dengan ukuran yang lebih kecil sebagai makanannya.
Tak hanya terkenal agresif dan buas, jenis hewan yang satu ini juga bisa dijadikan ikan hias yang dapat kamu pelihara. Biasanya, ikan predator air tawar yang paling laris diperjual belikan untuk dikoleksi. Jadi tak heran, banyak orang yang mengeluarkan modal besar untuk mengoleksi jenis ikan ini.
Jikalau kamu bingung ikan predator hias mana yang cocok untuk dikoleksi, simak rekomendasi berikut ini:
1. Arwana
Sudah tidak diragukan lagi, jenis ikan predator yang satu ini menjadi incaran banyak orang untuk dikoleksi. Ikan arwana merupakan salah satu ikan predator air tawar yang merupakan spesies asli sungai-sungai di Asia Tenggara, khususnya Indonesia.
Walaupun termasuk ke dalam jenis ikan predator, namun Arwana cukup mudah untuk dijinakkan. Bentuknya yang panjang dan menawan membuat harga ikan arwana di bandrol mulai dari 2-10 jutaan.
2. Arapaima Gigas
Menduduki urutan nomor dua, Arapaima Gigas menjadi salah satu ikan predator air tawar yang cocok untuk dikoleksi. Ikan ini memiliki bentuk yang hampir mirip dengan Arwana karena masih tergolong dengan kelompok yang sama.
Arapaima Gigas merupakan ikan terbesar di dunia versi air tawar yang sangat ganas, karena dapat menelan semua jenis hewan yang bisa ia telan seperti ikan kecil, unggas, serangga, katak bahkan primata kecil. Ikan ini juga dapat melukai manusia yang ada di sekitarnya.
Untuk harga Arapaima Gigas dewasa dengan ukuran 1,5 meter dibandrol dengan harga 5 juta hingga juta per ekornya.
3. Oscar
Ikan dengan warna dominan gelap kekuningan ini merupakan golongan hewan omnivora, yang memakan apa saja yang ada disekitar mereka seperti ikan, tanaman, serangga dan kurstasea hingga larva.
Oscar sering disebut dengan ikan penghisap. Maka dari itu, tidak perlu khawatir jikalau tergigit ikan yang satu ini. Alih-alih menggigit dan mengunyah mangsanya, mereka akan membuka rahang dan menyedot makanannya.
Di luar sifat predator dan tampilan yang menyeramkan, ikan ini banyak diperjual belikan sebagai ikan hias. Harga yang ditawarkan mulai dari 35 ribu untuk anakan dan sekitar 110 ribu untuk ukuran dewasa.
4. Jewel Cichlid
Tampil cantik dan banyak diincar oleh pengoleksi, Jewel Cichlid cenderung agresif dengan sekitarnya. Memiliki habibat asli sungai dan danau Afrika, ikan dengan warna dominan merah dan bintik putih ini termasuk kuat dan mudah beradaptasi di berbagai kondisi air.
Jikalau ingin mengoleksi Jewel Cichlid sebagai ikan hias, ada baiknya kamu memperhatikan akurium yang akan kamu sediakan. Ikan ini hanya bisa berkembang biak di akuarium dengan air sedikit asam dan bersuhu agak tinggi.
5. Belida
Ikan yang sering digunakan sebagai bahan utama pembuatan pempek di Palembang ini, merupakan ikan predator yang aktif pada malam hari dan memiliki habitat di wilayah sungai dan rawa. Belida memiliki persebaran yang cukup luas di daerah Indonesia.
Selain bermanfaat dikonsumsi dan cocok dijadikan ikan hias, Belida menjadi salah satu ikan yang dilindungi karena mengalami perkembangan yang menurun drastis.
6. Tiger Datz
Ikan predator yang satu ini tengah naik daun di antara pengoleksi ikan hias. Mempunyai warna belang yang menyerupai harimau sebagai ciri khasnya, Tiger Datz diketahui memiliki persebaran di beberapa negara Asia Tenggara, termasuk Indonesia.
Warna cantik dan juga sikap agresifnya membuat ikan yang satu ini dijual dengan harga yang cukup mahal. Kamu bisa membeli anakan ikan Tiger Datz dengan harga mulai dari Rp100.000.
Nah, itu dia beberapa ikan predator air tawar yang bisa parboaboa rekomendasikan untuk dipelihara. Jadi, kamu mau koleksi ikan yang mana?