Parboaboa.com – PSS Sleman berhasil menambah tiga poin pada pekan lanjutan Liga 1 2021/22, ketika menghadapi PSIS Semarang, di Stadion Manahan, Solo. Pertandingan ini diselenggarakan Jumat (3/12) malam, dan berakhir dengan skor tipis, 2-1, untuk Super Elang Jawa.
Kemenangan jadi hal yang didambakan oleh PSS, karena sudah beberapa pertandingan mereka tidak merasakannya. Ketiadaan Irfan Jaya yang sedang dipanggil timnas Indonesia, berpengaruh pada penampilan PSS pada beberapa pekan terakhir.
Skuad arahan Dejan Antonic mengawali pertandingan ini dengan sulit, karena mereka sudah dibobol oleh PSIS pada menit keenam. Adalah Septian David Maulana yang mencatatkan namanya di papan skor, setelah tendangan bebasnya deras menuju gawang kawalan Miswar Saputra.
Tapi hanya butuh sepuluh menit untuk PSS membalas gol tersebut. PSIS yang unggul lebih dulu memang banyak tertekan setelahnya, dan kemudian malah terhukum oleh agresivitas konsisten yang diperlihatkan oleh Kim Kurniawan dan kawan-kawan sejak awal laga.
Adalah Eduardo Junior yang membalas gol dari PSIS, sehingga mengobarkan semangat tim untuk terus mengejar kemenangan. Pemain tengah asal Brasil itu berhasil mencuri backpass tak akurat dari pemain belakang PSIS, dan akhirnya dengan mudah membobol Jandia Eka Putra.
Pertandingan berlangsung keras, dengan total enam kartu kuning dikeluarkan oleh wasit, tiga untuk masing-masing tim. Dan sejatinya, wasit bisa saja mengeluarkan kartu kuning lebih dari itu. Babak pertama selesai dengan skor 1-1, dan gol penentu kemenangan PSS dicetak oleh Aaron Evans.
Gol tersebut tercipta pada menit ke-66, setelah bola bergerak liar di kotak penalti PSIS, sempat terpantul ke tiang hingga tanah, tapi mampu disambar Evans dengan kaki kiri, yang kemudian memperdaya Jandia untuk kali kedua. Skor 2-1 bertahan hingga laga rampung.
Hasil ini membuat PSS mengoleksi 19 poin, yang artinya membuat mereka makin jauh dari zona degradasi. Sementara bagi Mahesa Jenar, mereka tertahan di posisi enam klasemen, dengan raihan 24 poin.