PARBOABOA, Jakarta – Sejumlah pekerja proyek bangunan puskesmas di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak Papua menjadi sasaran Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). Dari empat pekerja yang diserang, satu diantaranya meninggal dunia.
Kejadian ini dibenarkan oleh Kapolda Papua Irjen Pol, Mathius D Fakhiri. Ia mengatakan, empat pekerja bangunan yang sedang membangun Puskesmas di wilayah Kampung Julukoma itu ditembaki saat berangkat menuju tempat kerja.
"Ketiga pekerja ini diserang saat hendak menuju tempat kerja menggunakan sepeda motor. Saat di tengah jalan mereka ditembak oleh KKB," Mathius Fakhiri kepada wartawan di Polda Papua, Selasa (08/11/2022).
Mathius menjelaskan, akibat aksi penyerangan tembakan itu satu pekerja bernama Wahyu (55) tewas akibat luka tembak dibagian lambung. Sedangkan korban Ilham (43) terkena tembakan di bagian pundak kanan, dan selamat dalam keadaan sadar.
Sementara itu, dua pekerja lainnya yakni Muhammad dan Lama selamat karena berhasil melarikan diri.
Mathius mengatakan, dua orang yang yang terkena tembakan tersebut telah dilakukan evakuasi ke Rumah Sakit RSUD di Timika, Kabupaten, Mimika, Papua.
“Jenazah korban sudah dievakuasi dengan pesawat Cessna 208B Grand Caravan milik Smart Cakrawala Aviation dengan nomor registrasi PK-SN J dengan Pilot Capt Egon,” ujar Mathius
Lebih lanjut, ujar Mathius, proses evakuasi dua korban lainnya akan segera dilakukan, tergantung kondisi cuaca di lokasi kejadian.
"Masuk ke Beoga butuh proses waktu, dia tergantung cuaca, kalau hari ini tidak bisa maka besok akan dilanjutkan," kata Mathius.
Mathius mengatakan, pihaknya saat ini tengah melakukan pendalam terhadap para pelaku penembakan tersebut. Selain itu, pihak kepolisian belum bisa menjelaskan motif dari para pelaku.
"Kami masih dalami kelompok KKB mana yang melakukan penembakan. Namun kami pastikan pelakunya dari kelompok KKB," katanya.
Untuk diketahui, empat pekerja pembangunan Puskesmas di Kabupaten Puncak hendak berangkat kerja menggunakan 3 unit motor pukul 08.00 WIT. Dalam perjalanan melewati Kampung Julukoma, tiba-tiba para pekerja diserang dan ditembak oleh Kelompok Kriminal Bersenjata yang diduga sebagai kelompok pimpinan Aibon Kogoya.
Mendapat laporan tersebut, 2 tim dari Satgas Ops Damai Cartenz langsung menuju ke tempat kejadian dan mengevakuasi para korban ke Puskesmas Beoga.