PARBOABOA - Kehilangan data karena tidak sengaja menghapusnya adalah sesuatu yang menyebalkan. Jika data tersebut tak terlalu penting, maka itu tak menjadi masalah. Kamu tinggal mencari atau membuatnya lagi.
Akan tetapi bagaimana jadinya bila itu merupakan data super penting, seperti pekerjaan? Tenang saja karena ternyata ada beberapa cara mengembalikan file yang terhapus di laptop atau PC.
Dibawah ini Parboaboa sudah rangkum cara-cara tersebut dari berbagai sumber. Simak sampai habis ya!
1. Mengembalikan file yang terhapus dari recycle bin
Seperti yang tadi disebutkan, kamu tidak perlu panik jika file yang terhapus masih berada di Recycle Bin.
Umumnya, Recycle Bin dapat ditemukan di desktop komputer. Jika kamu tidak bisa menemukan ikon-nya, ikutilah beberapa langkah sederhana berikut untuk menampilkannya.
- Klik tombol start dan temukan menu settings, klik Personalization > Themes.
- Pada halaman selanjutnya, carilah menu ‘Desktop icon settings’ di sebelah kanan layar.
- Kemudian, pastikan checkbox Recycle Bin dicentang.
- Klik OK jika sudah. Dengan ini, ikon Recycle Bin sudah muncul di desktop.
- Untuk mengembalikan file-file atau folder yang sebelumnya terhapus, klik kanan pada namanya dan pilih Restore.
- Kamu juga bisa memilih lebih dari satu item menggunakan kombinasi tombol ctrl di keyboard dan klik kiri pada setiap nama file atau folder yang ingin dikembalikan.
Nah, perlu kamu ketahui bahwa file yang dihapus dari penyimpanan bisa saja terhapus dari Recycle Bin.
Untuk menghindari hal tersebut, klik kanan di dalam Recycle Bin dan pilih Properties. Centang checkbox agar computer kamu selalu menunjukkan pertanyaan konfirmasi ketika file di Recycle Bin akan dihapus.
2. Menggunakan Restore Previous Versions
Cara mengembalikan file yang terhapus di laptop berikutnya adalah dengan menggunakan restore previous versions.
Di mana, cara ini merupakan alternatif saat file yang diinginkan sudah benar-benar terhapus dari recycle bin.
Adapun cara mengembalikan file dengan restore previous versions seperti berikut:
- Masuk ke menu Start pada laptop atau komputer.
- Lalu, klik kanan bagian folder yang menyimpan data terhapus tersebut.
- Pilih restore previous versions dan akan masuk ke beberapa pilihan versi.
- Kemudian pilih versi berisi file-file yang ingin dikembalikan dan klik OK.
- Setelah itu masuk ke folder untuk menemukan file yang dikembalikan tersebut.
3. Menggunakan Command Prompt
Cara mengembalikan file yang terhapus di laptop selanjutnya adalah menggunakan Command Prompt.
Sebenarnya, penggunaan Command Prompt tidak hanya untuk mengembalikan file saja, namun juga dapat digunakan untuk mengecek kondisi internet hingga menutup aplikasi dengan paksa.
Untuk mengembalikan file melalui Command Prompt, berikut langkah-langkahnya:
- Buka menu Start atau klik logo Windows pada taksbar
- Ketik “CMD” pada menu search, lalu klik kanan dan pilih “run as administrator” untuk melanjutkan ke jendela berikutnya.
- Setelah jendela Command Prompt terbuka, ketikkan “chkdsk X: /f” kemudian klik “enter” pada keyboard. (Ubah huruf X dengan huruf atau nama partisi penyimpananmu)
- Setelah itu ketik “ATTRIB -H -R -S /S /D X:*.*” lalu klik enter. (Ubah huruf X dengan huruf atau nama partisi penyimpanan)
Tunggu hingga proses selesai. Prosesnya akan membutuhkan beberapa waktu, kamu harus bersabar dan pastikan untuk tidak mengutak-atik laptop selama proses.
4. Manfaatkan File History (Windows 10)
Selain menggunakan Command and Prompt di atas. Cara lain yang bisa kamu lakukan adalah dengan fitur File History.
Fasilitas ini hanya ada di sistem operasi Windows 10 dan menggantikan Backup and Restore yang ada di Windows 7 dan Windows 8.
Namun, sebelumnya kamu harus sudah melakukan backup agar cara ini dapat berfungsi. Dengan kata lain, cara ini dapat melindungi dan mencegah hilangnya berkas.
Berikut adalah langkah-langkahnya:
- Buka menu Settings, pilih Update & Security. Kemudian, klik Backup dan pilih Add a Drive.
- Setelah klik Add a Drive, akan muncul daftar partisi hard drive eksternal yang bisa digunakan untuk menyimpan backup.
- Klik partisi atau hard drive eksternal yang dapat dipilih.
Perlu diingat bahwa kamu tidak bisa meletakkan backup di dalam partisi yang sama. Jika komputer atau laptop hanya memiliki satu partisi, gunakanlah hard drive eksternal.
Langkah selanjutnya:
- Apabila ingin backup dilakukan secara berkala, klik tombol di bawah teks Automatically Backup My Fles.
- Jika ingin mengembalikan backup yang telah dibuat. Buka menu Search dan ketikkan File History. Kemudian, klik ikonnya.
- Untuk mengembalikan file, folder, atau partisi yang diinginkan. Tinggal klik tombol Restore berwarna hijau yang ada di bagian bawah window. Selesai.
Demikianlah informasi seputar cara mengembalikan file yang terhapus di laptop dengan mudah. Selamat mencoba dan semoga berhasil!
