PARBOABOA, Tokyo - Sejumlah tim paduan suara Indonesia menorehkan prestasi gemilang pada 5th Tokyo International Choir Competition (TICC). Prestasi ini tak urung mendominasi paduan suara Indonesia di panggung internasional bidang musik vokal.
Dilansir dari keterangan tertulis Kementerian Pendidikan Nasional, Jumat (4/8/2023), kompetisi digelar oleh International Choral Organization of Tokyo (ICOT) pada 28-30 Juli 2023 lalu.
CEO ICOT, Ko Matsushita memberikan penghargaan kepada tim paduan suara Indonesia atas penampilan mereka luar biasa. Menurutnya, level tim paduan suara Indonesia sudah di atas rata-rata tim internasional. Tim paduan suara Indonesia selalu berhasil meraih kemenangan dalam setiap perlombaan.
TICC merupakan bagian dari rangkaian empat kompetisi World Choral Championship (WCC). Perlombaan juga digelar di Taipei, Rimini, dan Krakow.
Pemenang Grand Prix dari masing-masing kompetisi WCC akan berkompetisi dalam pertarungan akhir untuk merebut gelar juara WCC.
Tahun ini, TICC diikuti oleh 69 paduan suara dari 11 negara. Indonesia mengirimkan enam tim paduan suara terbaiknya yang mewakili berbagai daerah di tanah air.
Tim-tim tersebut di antaranya Paduan Suara Santa Angela Bandung, Paduan Suara Universitas Padjadjaran, Paduan Suara SMAN 15 Surabaya, Paduan Suara El-Shaddai Universitas Sumatera Utara, Paduan Suara Dvya Vocal Ensemble, dan Paduan Suara Gema Sangkakala Children.
Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud) KBRI Tokyo, Yusli Wardiatno dalam keterangannya berharap, perjuangan dan kemenangan yang diraih oleh para tim paduan suara menjadi teladan bagi sekolah dan universitas di Indonesia.
Menurutnya, capaian Indonesia di kancah internasional diharapkan dapat memacu semangat para pelajar dan mahasiswa untuk terus berprestasi di kancah musik vokal internasional. Hal ini lebih jauh akan dapat meningkatkan citra Indonesia di mata dunia melalui lagu dan musik.
Duta Besar Indonesia untuk Jepang, Heri Akhmadi juga sangat mendukung partisipasi semua peserta lomba. Untuk membantu persiapan mereka, KBRI Tokyo menyediakan tempat latihan di Sekolah RI Tokyo.
Dia juga berharap, suatu hari nanti, akan ada juri asal Indonesia yang ikut serta dalam penilaian kompetisi ini. Keikutsertaan Indonesia dalam kompetisi semacam ini dapat meningkatkan persahabatan antarnegara.
Berikut penghargaan yang berhasil diraih oleh tim-tim paduan suara Indonesia pada 5th Tokyo International Choir Competition:
1. Paduan Suara Santa Angela: Gold Prize Kategori Children Choir (Under-18), Category Winner of Children Choir (Under-18), Best Interpretation of Set Piece (Set Piece: The Rainbow by Nakanishi Akane), Gold Prize Kategori Folklore - Second Place of the Category, dan Grand Prix Winner of 5th Tokyo International Choir Competition
2. Paduan Suara UNPAD: Gold Prize Kategori Contemporary Music, Category Winner Kategori Contemporary Music, dan Best Interpretation of Contemporary Music Pieces Award
3. Paduan Suara SMA 15 Surabaya (Libels Voice): Gold Prize Kategori Contemporary Music - Third Place of the Category, Gold Prize Kategori Folklore - Third Place of the Category, and Best Interpretation of Set Piece (Set Piece: The Dreams of the Dreamer by David Walters)
4. Paduan Suara El-Shaddai USU: Silver Prize Kategori Contemporary Music and Gold Prize Kategori Mixed Choir
5. Paduan Suara Dvya Vocal Ensemble: Silver Prize Kategori Equal Voice
6. Paduan Suara Gema Sangkakala Children: Gold Prize Kategori Children Choir (Under-18) - Third Place of The Category and Gold Prize Kategori Folklore Music.