PARBOABOA, Pematang Siantar - Para pengendara dan masyarakat Pematang Siantar, Sumatra Utara (Sumut) mengaku resah karena lubang di Jalan Sibolga akibat amblasnya aspal makin melebar.
Lubang itu terletak tepat di tengah jalan depan SMP Negeri 12 yang selalu ramai dilalui pengendara setiap harinya.
Pantauan PARBOABOA, terlihat pelat besi yang digunakan sebagai penutup lubang jalan tersebut sudah bergeser.
Lubang itu sangat memungkinkan ban kendaraan masuk ke dalam lubang.
Salah satu warga, Kenje (39) mengaku khawatir terhadap kondisi jalan ini.
Ia berharap agar pihak berwenang segera merespon masalah ini agar tidak sampai memakan korban.
"Bisa saja besinya bergeser dan membahayakan pengendara, terutama pengendara sepeda motor," ungkap Kenje.
Selain masalah lubang jalan, penerangan jalan pada malam hari juga dinilai kurang.
Dua masalah ini semakin membahayakan pengguna jalan yang melintas.
“Tengoklah, besi ini warna coklat, bisa saja malam hari tidak begitu kelihatan apalagi kalau orang tua yang matanya udah rabun," tambahnya.
Keresahan warga juga dikonfirmasi oleh Lurah Karo, Everi Notta Ginting.
Dia mengakui jalan di wilayahnya rusak cukup parah.
Namun demikian, dia berdalih, penutupan lubang di Jalan Sibolga dengan menggunakan pelat besi sudah cukup aman untuk menghindari terjadinya kecelakaan.
Meski sudah ditutup pelat besi, bukan berati pihaknya berpangku tangan.
Everi mengaku telah tiga kali menyurati pihak kecamatan terkait perbaikan jalan tersebut.
"Pihak kecamatan bilang kalau itu sudah dikonfirmasi dan kita sedang menunggu pihak PUPR untuk memperbaiki jalan ini," katanya.
Sebelumnya, dalam liputan PARBOABOA pada tanggal 14 September 2023, Kepala Dinas PUPR, Sofyan Purba menyatakan, pengerjaan perbaikan jalan ini akan dimulai pada pertengahan Oktober.
Sayangnya, hingga kini itu belum terealisasi.
Fakta ini dikonfirmasi oleh Kepala Bidang Jalan dan Jembatan Dinas PUPR, Rado Hotrin.
Saat diwawancarai, Rado mengakui rencana ini bahkan belum diproses.
Namun demikian, dia menjelaskan, anggaran untuk perbaikan Jalan Sibolga sudah dialokasikan dari PAPBD 2023 dengan total anggaran di bawah Rp200 juta.
"Bulan 12 kan akhir tahun anggaran, jadi pengerjaan ini harus selesai sebelum akhir tahun ini," tegasnya.
Meskipun belum ada progres pengerjaan yang signifikan di Jalan Sibolga, pihaknya telah mengambil langkah dengan menutup lubang dengan pelat besi guna menghindari risiko lebih lanjut bagi pengendara.
Editor: Umaya khusniah
