PARBABOA, Jakarta - Meski pemerintah terus mempromosi dan memfasilitasi program mudik gratis menggunakan angkutan umum, penggunaan kendaraan pribadi terutama mobil tetap menjadi pilihan sebagian masyarakat.
Survey yang dilakukan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) misalnya menunjukkan, penggunaan mobil pribadi saat mudik lebaran 2024 sebanyak 35,42 juta orang atau setara (18,3%).
Sebenarnya, apapun jenis kendaraan yang digunakan saat mudik, hal paling penting yang perlu dipersiapkan adalah kelayakan dan kenyamanan kendaraan, terutama untuk intensitas perjalanan jauh.
Karena itu, sebelum merencanakan perjalanan mudik, Anda harus terlebih dahulu memastikan kesiapan kendaraan Anda dengan mendatangi bengkel-bengkel terdekat.
Lalu, kapan waktu ideal mengecek kesiapan kendaraan di Bengkel?
Assistant to Service Dept. Head PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Hariadi dalam Konferensi pers, Kamis (28/3/2024) menerangkan, bagi yang paham, waktu yang ideal adalah H-7 atau seminggu sebelum mudik.
Paling mentok kata dia, H-5, karena H-3 rata-rata sudah melakukan perjalanan. Ia menyarankan masyarakat agar menggunakan waktu ideal tersebut.
Sebab jika waktunya mepet, seperti H-1 atau H-2, kendalanya akan banyak. Selain harus berburu waktu, juga harus mengantri dengan pemilik kendaraan lain yang biasanya memilih membawa kendaraan ke bengkel di hari-hari terakhir.
Puncak mudik lebaran 2024 sendiri berdasarkan prediksi Kemenhub terjadi pada 8 April dengan pergerakan sebanyak 26,6 juta.
Sementara untuk arus balik, puncaknya diprediksi pada 14 April dengan jumlah pergerakan masyarakat sebanyak 40,99 juta.
Berdasarkan prediksi tersebut, maka saat ini masyarakat sudah seharusnya mulai mengecek kesiapan kendaraannya di bengkel untuk memastikan perjalanan mudik yang aman dan efektif.
Komponen kendaraan yang perlu dicek
Melansir laman resmi Suzuki, komponen mobil/kendaraan yang harus dicek sebelum mudik adalah sebagai berikut.
Oli mesin
Mesin adalah komponen paling sensitif mobil. Cara kerja mesin sangat dipengaruhi oleh banyak faktor, salah satunya oli.
Sebelum perjalanan mudik, pastikan ketersediaan oli. Hindari oli yang tidak layak pakai apalagi oli yang mengering.
Mumpung masih ada waktu, sebaiknya Anda harus menggunakan oli baru untuk mendukung kenyamanan perjalanan.
Cek minyak rem
Meski tetap harus berhati-hati dan waspada, sesekali dalam perjalanan, Anda mungkin saja harus memacu kendaraan dengan cepat.
Situasi ini hanya didukung oleh fungsi rem yang maksimal. Karena itu, perhatikan pula ketersedian minyak rem sebelum melakukan perjalanan mudik.
Bisa Anda bayangkan bagaimana jadinya jika volume minyak rem berkurang atau bahkan habis saat Anda memacu kendaraan dengan cepat.
Bawa ban cadangan
Walaupun ban utama yang Anda gunakan tetap dalam kondisi prima, ban cadangan tetap harus dipersiapkan.
Ban cadangan yang dibawa harus dalam kondisi siap pakai, antara lain tekanan anginnya harus tetap maksimal, kelayakan pelek dan bunga ban yang masih penuh.
Anda bisa membawa satu ban cadangan, tetapi untuk perjalanan jauh sebaiknya bawa lebih dari satu ban cadangan.
Lampu-lampu mobil harus maksimal
Ada banyak lampu mobil, yaitu lampu utama atau headlamp, lampu rem, lampu sign, lampu kabin dan lain-lainnya.
Kondisi dan lampu-lampu ini harus stabil terutama untuk mengantisipasi perjalanan jauh yang melewati jalan-jalan gelap tanpa lampu jalan.
Itulah beberapa komponen yang penting yang perlu Anda persiapkan sebelum merencanakan perjalanan mudik Anda dengan kendaraan pribadi.
Selain komponen-komponen itu, pastikan pula ketersedian fasilitas lain yang dirasa perlu untuk mendukung kenyamanan perjalanan mudik bersama keluarga.
Editor: Gregorius Agung