PARBOABOA, Pematang Siantar - Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kota Pematang Siantar mendapati beras yang disalurkan Perusahaan Umum (Perum) Bulog kota itu tidak berkualitas.
Menurut salah seorang warga penerima bansos beras, L Manurung (42), beras bansos yang ia dapat berwarna kuning.
"Kualitas beras bulog ini berubah-ubah, terakhir saya menerima bansos beras saya pernah dapat beras warnanya kuning pas dimasak," katanya kepada PARBOABOA, Rabu (12/04/2023).
Manurung mengaku sedih dengan kualitas beras dari pemerintah. Meski begitu, ia tetap menerima bantuan itu, karena merupakan bantuan dari pemerintah.
"Ya mau gimana lagi ya, ini yang dikasih ya udah terima aja. Tapi ya maunya jangan sampai warnanya kuning gitu lah. Nggak tega juga makannya," katanya.
Menanggapi hal ini, Kepala Seksi Perubahan Pasokan dan Pelayanan Publik Perum Bulog Pematang Siantar, Amsyaruddin berkilah kualitas beras bansos yang mereka salurkan sudah cukup baik.
"Menurut kami kualitas beras Bulog sudah cukup baik," katanya saat dikonfirmasi PARBOABOA melalui via telepon.
Sebelumnya, Perum Bulog Pematang Siantar menyalurkan bansos beras kepada 15.910 Kelurga Penerima Manfaat (KPM) di 8 kecamatan di kota itu. Setiap keluarga penerima manfaat akan mendapat beras 10 kilogram secara cuma-cuma. Bantuan diberikan selama 3 bulan, mulai April hingga Juni 2023.