PARBOABOA - Selain kamera, kartu memori adalah salah satu bagian penting saat melakukan pemotretan. Oleh karena itu tentunya, diperlukan perawatan yang baik pada memory card agar kartu tetap awet dan tidak berpotensi menghilangkan data di dalamnya.
Tetapi, tak sedikit para fotografer abai akan barang satu ini. Akibatnya, tak jarang pula yang mengalami file foto hilang akibat kartu memori rusak. Padahal file-file foto tersebut sangat penting sekali keberadaannya.
Bisa kebayang bila dokumentasi itu diambil saat acara-acara ceremonial seperti pernikahan, peresmian lokasi atau acara lain yang butuh banyak anggaran dan kesiapan. Tentu momen tersebut takkan bisa diulang sekali lagi hanya untuk mengambil gambar.
Dirangkum dari beberapa sumber, berikut tips merawat kartu memori kamera yang perlu diperhatikan.
1. Gunakan Card Reader Berkualitas
Card reader digunakan untuk mentransfer data dari memory card ke perangkat lain, seperti laptop atau gadget.
Tugasnya memang cuma membaca, tapi kualitas card reader bervariasi. Pembaca kartu memori yang buruk mungkin memiliki kualitas konstruksi rendah sehingga berpotensi merusak memory card.
Sebaiknya pakailah merek terpercaya yang sudah diketahui berkualitas tinggi. Interface card reader juga menentukan tingkat transfer data.
Memory card yang kencang bisa terhambat kecepatannya apabila dibaca degan card reader pelan, misalnya yang hanya memiliki interface USB 2.0.
2. Hindari Memindah Kartu Memori ke Perangkat Lain
Pastikan jangan terlalu sering memindah kartu memori pada perangkat satu ke perangkat lainnya. Apalagi, jika kamera tersebut beda jenis dan merek.
Jika memang memiliki kamera lebih dari satu, usahakan juga memiliki kartu memori lebih dari satu.
3. Format Kartu Memori secara Periodik
Biasakan memformat kartu memori setiap kali melakukan penyalinan data ke perangkat laptop ataupun komputer. Format ini sebaiknya dilakukan secara langsung di laptop atau komputer yang digunakan.
4. Pindahkan Kartu dengan Aman
Setelah mengupload foto ke kamera dari kartu, pastikan mengikuti proses yang aman sebelum mencabutnya dari card reader.
Bagi pengguna Windows, gunakan opsi safely remove hardware’ atau ‘eject’ bagi penggguna OSX.
5. Perhatikan Lampu Indikator
Perhatikan lampu yang ada di kamera terutama setelah memakai mode burst atau continuous shooting.
Ketika mengambil banyak gambar, kamera membutuhkan waktu untuk menuliskan data ke dalam memory card.
Jangan matikan kamera saat piranti melakukan buffering image karena ini bisa mengakibatkan foto hilang.
Hal ini juga berlaku saat mentransfer image melalui reader. Jangan mematikan komputer atau memindahkan kartu saat lampu di reader masih menyala.
6. Update Kartu Memori
Meski usia kartu memori telah mendapat peningkatan dari waktu ke waktu, namun disarankan bagi pengguna untuk tetap mengupdate kartunya.
Selain itu, penting untuk memformat kartu memori secara periodik. Tentu saja, lakukan hal ini setelah memindahkan semua foto di dalamnya. Memformat kamera juga disarankan saat memakai memory card di kamera yang berbeda.
7. Perhatikan Kapasitas
Perhatikan kapasitas kartu memori. Jangan memaksakan untuk memenuhi kartu memori. Akan lebih baik juga jika memiliki kartu memori cadangan alias tidak mengandalkan satu kartu saja.
Tiap kali ada foto yang dihapus dari memory card, ada proses penghapusan dan penulisan yang dilakukan sehingga berisiko menghasilkan korupsi data atau error.
Karena itu, lakukan seleksi foto bukan di kamera, melainkan di komputer setelah melakukan transfer.
Proses transfer pun sebaiknya dilakukan dengan "copy + paste" untuk menyalin, bukan "cut + paste" yang akan menghapus data secara langsung di memory card. Setelahnya baru hapus keseluruhan data dengan format apabila sudah diperlukan.
Demikianalah informasi mengenai tips merawat kartu memori kamera yang perlu kamu perhatikan agar tetap awet. Semoga bermanfaat!