PARBOABOA, Pematang Siantar - Pemerintah Kota Pematang Siantar membeli lampu hias seharga Rp200 juta yang di tempatkan di tiga titik jalan raya.
Tim Parboaboa mendatangi salah satu lampu hias di Jalan Sudirman di samping Gereja GKPS Kota Pematang Siantar.
Di sini, lampunya berada di sisi kanan dan kiri jembatan. Jenis lampu yang digunakan LED bertipe strip lights dengan warna utamanya hijau dan putih dengan pola zig-zag serta horizontal. Jumlahnya ada 44 lampu yang nyala hanya di malam hari.
Kepala Dinas Tata Ruang dan Pemukiman (Tarukim) Kota Pematang Siantar, Ali Akbar Simamora mengatakan, pengadaan lampu di badan Bangunan Peredam Bising (BPB) sudah dimulai pengerjaannya sejak Rabu, (13/12/2022).
“Pemasangannya selama tiga hari ini,” katanya saat dijumpai di pelataran Kantor Dinas Tarukim Pematang Siantar, Jumat (16/12/2022).
Ali menjelaskan, pengadaan lampu hias tersebut bersumber dari dana bantuan keuangan (DBK) provinsi tahun anggaran 2022 sebesar Rp200 juta.
Dia merinci, panjang lampu yang disediakan setiap BPB berkisar 100-150 meter. Program ini merupakan sub program dari pengadaan lampu penerangan jalan umum (LPJU) Dinas Tarukim.
Untuk titik pengadaannya, kata Ali, ada di tiga titik, di antaranya, BPB di Jalan Sudirman, BPB di Jalan MH Sitorus, dan BPB di Jalan Pangeran Diponegoro. Lampu-lampu itu akan dihidupkan pada malam hari, dimulai pukul 19.00 WIB.
“Pengadaan ini bertujuan untuk keindahan kota,” tuturnya.
Salah seorang warga Kelurahan Teladan, Siantar Barat Pematang Siantar, Mardika Parapat mengatakan, pengadaan lampu yang dilakukan bagus untuk menciptakan ruang kota yang indah, khususnya malam hari. Hanya saja Mardika prihatin, karena dana yang digelontorkan sangat besar hanya untuk membeli lampu hias.
“Jika asal tepat sasaran anggarannya tuh, kita tidak ada masalah,” katanya Mardika.
