PARBOABOA, Pematangsiantar - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Indonesia ditutup memerah pada hari terakhir bulan Juni, Kamis (30/6). Ini merupakan hari ketiga IHSG Indonesia berakhir memerah.
Pada penutupan perdagangan hari ini, IHSG berada di level 6.911,58, melemah 30,76 poin atau 0,44 persen dibandingkan Rabu. Padahal pada sesi I IHSG sempat menghijau 25,75 poin (0,37%) di level 6.968,1.
Dilansir dari RTI, perdagangan ditutup dengan 156 saham menguat, 374 saham melemah, dan 153 saham lainnya stagnan atau tidak mengalami perubahan harga. Jumlah transaksi seharian ini mencapai Rp12,96 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 20,06 miliar saham.
Sejumlah saham yang menjadi top gainers adalah Bukalapak (BUKA) yang naik 6,82% atau naik 18 poin ke level 282, kemudian Lippo General Insurance (LPGI) naik 7,53% atau naik 700 poin ke 10.000.
Sementara untuk top loser ada PT Timah Tbk (TINS) turun 4,92%, kemudian PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) turun 4,79%, lalu PT Bukit Asam Tbk (PTBA) turun 4,26%.
Nilai Tukar Rupiah Juga Anjlok
Bernasib sama, nilai tukar Rupiah juga ikut anjlok. Rupiah jatuh ke level terendah tahun ini, yaitu Rp14.903 per dolar AS, atau turun 50 poin (0,34 persen).
Mata uang di kawasan Asia terpantau bervariasi. Mengikuti Indonesia di zona merah ada ringgit Malaysia yang melemah 0,19 persen dan dolar Taiwan melemah 0,21 persen serta baht Thailand melemah 0,22 persen.
Sedangkan, yen Jepang terpantau menguat 0,23 persen, yuan China menguat 0,11 persen, won Korea Selatan menguat 0,04 persen dan peso Filipina menguat 0,16 persen. Dolar Singapura juga ikut menguat 0,22 persen dan dolar Hong Kong yang menguat 0,02 persen.
Sejalan, mata uang negara maju pun terpantau bervariasi. Euro Eropa melemah tipis 0,02 persen dan poundsterling Inggris menguat 0,15 persen.