PARBOABOA, Pematang Siantar - Kepala Kepolisian Resor Kota Pematang Siantar, AKBP Fernando menggelar sesi curhat untuk mendengarkan keluhan warga terkait keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas). Cerita yang diterima beragam, ada tentang kemacetan lalu lintas, kemalingan hingga narkoba.
Salah satu warga Kelurahan Bantan, Pematang Siantar Siantar, Beni becerita soal kemacetan yang sering dirasakannya saat melintas di beberapa ruas jalan di kota. Dia berharap persoalan itu bisa teratasi, karena mengganggu rutinitas harian saat berkendara.
Beni menyebut, beberapa ruas jalan yang sering macet yakni Jalan Kartini, Jalan Bali, sekitar sekolah Madrasah Aliyah Negeri (MAN), Jalan Jawa, Jalan Rajamin Purba dan kawasan di sekitarnya.
“Sering macet, itu sangat mengganggu pak. Sekiranya bisa, untuk menurunkan anggotanya untuk mengatur lalu lintas yang sering terjadi kemacetan,” ucap Beni (46).
Beni juga curhat ke Kapolres tentang aktivitas orang-orang yang memakai narkoba. "Amankan ya pak orang-orang yang pakai narkoba. Meresahkan," ungkapnya.
Cerita lain juga disampaikan Lina, ibu rumah tangga di Kelurahan Bantan, dia pernah melapor ke kepolisian soal rumahnya yang dibobol maling hingga menyebabkan beberapa harta bendanya dicuri. Niat hati berharap pelaku tertangkap, namun hingga kini kasusnya tidak jelas.
"Saya sudah melapor ke kantor polisi saat kemalingan di rumah, tapi tidak ada tindak lanjutnya," ucap Lina.
Kapolres Pematang Siantar AKBP Fernando yang mendengar curhatan warga kemudian menanggapi. Dia meminta warga untuk ikut berpartisipasi memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).
“Kami dari Polres Pematang Siantar, meminta kepada masyarakat Keluarahan Bantan untuk ikut berpartisipasi dalam menjaga Kamtibmas,” Katanya.
Fernando juga mengimbau masyarakat di Kelurahan Bantan menjauhi narkoba dan meminimalisasi kasus kriminal tersebut di Kota Pematang Siantar.
“Dan juga kasus-kasus kriminal lainnya yang masih saja ada,” Tambahnya.
Di penutup, Kapolres berjanji akan berusaha melakukan yang terbaik, sesuai dari yang masyarakat kelurahan Bantan keluhkan
Editor: RW
