PARBOABOA, Medan - Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Sumatra Utara akan memprioritaskan lanjut usia (lansia) sebagai jemaah calon haji tahun haji 1444 Hijriah.
"Untuk wilayah Sumut yang menjadi jemaah lansia prioritas totalnya 416 jemaah," kata Kepala Kanwil Kemenag Sumut, H Ahmad Qosbi, Rabu (17/5/2023).
Tahun ini, Provinsi Sumut akan memberangkatkan 7.686 jemaah calon haji yang terbagi dalam 24 kelompok terbang (kloter).
Ahmad Qosbi mengaku, Sumut menjadi provinsi yang mendapat kuota cadangan 30 persen dari Pemerintah Pusat. Jumlah kuota yang diberikan Kementerian Agama sebanyak 8.328 jemaah. Namun hingga saat ini, baru 7.686 yang terdaftar keberangkatan peserta haji. Selain itu, masih ada jemaah calon haji yang belum melunasi pembayaran Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) 2023.
"Kita ada 300 lagi yang belum membayar di Sumatra Utara. Jadi dari kuota kita yang dari 7 ribu sekian, ada 300 lagi inilah yang mau kita kejar berapa hari lagi, " ujarnya.
Sebelumnya, Kanwil Kemenag Medan bersama Pemprov Sumut memberangkatkan jemaah calon haji sebanyak 22 kloter. Namun tahun ini, jumlah kloter ditambah menjadi 23 kloter.
"Otomatis kita menambah kloter lagi, biasanya kita 22 tahun ini 24 kloter," jelasnya.
Ditambahkannya, jemaah calon haji asal Sumatra Utara akan menggunakan pesawat Boeing 777 dengan total penumpang 360 orang, termasuk pilot dan awak pesawat.
"Selama kita pakai pesawat boeing 77 yang kapasitasnya 393 penumpang. Tahun ini dengan pesawat yang sama Boeing 777 sebanyak 360 penumpang. Jadi ada pengurangan satu karung setiap rombongan dibanding pesawat sebelum-sebelumnya. Biasanya kita 9 rombongan, tahun ini 8 rombongan. Jadi satu rombongan ini 45 orang," imbuh Ahmad Qosbi.
