PARBOABOA - Wayang merupakan salah satu puncak seni budaya bangsa Indonesia yang paling menonjol di antara banyak karya budaya lainnya.
Wayang meliputi seni peran, seni suara, seni musik, seni tutur, seni sastra, seni lukis, seni pahat, seni tari dan seni perlambang. Wayang terus berkembang dari zaman ke zaman, juga merupakan media penerangan, dakwah, pendidikan, hiburan, pemahaman filsafat, serta hiburan.
Oleh karena itu wayang dianggap memiliki nilai sangat berharga dalam pembentukan karakter dan jati diri bangsa serta peradaban Indonesia.
Jenis-jenis Wayang
Sebenarnya terdapat banyak jenis wayang di Indonesia. Berikut 6 jenis wayang di Indonesia yang populer, antara lain:
1. Wayang Kulit
Wayang kulit adalah salah satu jenis kesenian yang paling popular di Indonesia. Wayang ini dibuat menggunakan kulit yang berasal dari kambing atau kerbau, gagang dan kerangkanya terbuat dari tanduk kerbau.
2. Wayang Beber
Kesenian ini dimainkan dengan cara membeberkan layar atau kertas yang berupa gambar. Orang yang memainkan wayang disebut dalang akan membeberkan gulungan layar kemudian akan menceritakan cerita yang ada didalam gambar tersebut.
3. Wayang Wong
Wayang Wong adalah salah satu bentuk wayang yang dalam pertunjukannya diperankan oleh orang asli, yang memerankan karakter dalam cerita tersebut dilengkapi dengan berbagai kostum dan hiasan-hiasan yang menunjukkan karakter yang diperankannya.
4. Wayang Klithik
Wayang Klithik adalah suatu modifikasi dari Wayang Kulit yang dibuat dari kayu. Wayang Klithik ini memiliki bentuk yang pipih mirip dengan Wayang Kulit. Wayang ini dinamai Klithik karena suara kayu yang bergesekan saat dimainkan. Permainannya sama menggunakan teknik bayangan.
5. Wayang Golek
Walaupun Wayang Golek terbuat dari kayu, tetapi tidak berbentuk pipih seperti Wayang Klithik ataupun Wayang Kulit.
Wayang Golek ini pementasannya tidak menggunakan layar dibelakangnya atau teknik bayangan seperti jenis yang sebelumnya. Tetapi Wayang Golek dalam pementasannya menggunakan panggung dan dimainkan oleh dalangnya secara langsung dari bawah panggung.
6. Wayang Gambuh
Wayang Gambuh adalah kesenian wayang yang cukup langka yang berasal dari Bali. Dalam pertunjukannya Wayang Gambuh menampilkan cerita Malat, cerita Panji yang ada di Bali.
Wayang sebagai Mahakarya Dunia
UNESCO telah menetapkan wayang sebagai warisan mahakarya dunia yang tidak ternilai dalam seni bertutur atau Masterpiece of Oral and Intangible Heritage of Humanity.
Sebuah konsep hidup dan penghidupan manusia digunakan sebagai lambang dalam jagad pakeliran pertunjukan, hakekat hidup manusia secara nyata dipertontonkan dalam hidup pewayangan.
Inilah yang menjadi alasan mengapa wayang ditetakan sebagai mahakarya dunia. Alasannya adalah karena kesenian ini sendiri merupakan pertunjukan bayangan boneka warisan asli dari leluhur yang namanya sudah tersohor hingga seluruh dunia.
Manfaat Wayang Bagi Pengembangan Warisan Budaya
Wayang memiliki berbagai manfaat yang dapat dilihat dari beberapa nilai atau perspektif. Kira-kira apa manfaat wayang bagi pengembangan warisan budaya? Simak selengkapnya!
1. Nilai Religius
Pertunjukan wayang di masa ini bermanfaat untuk menyebarkan kan nilai-nilai agama Islam serta ajaran-ajaran yang terkandung di dalamnya.
2. Nilai Filosofis
Pertunjukan wayang senantiasa terdiri dari beberapa bagian atau adegan yang saling berkaitan antara satu dengan yang lain. Tiap-tiap bagian melambangkan fase atau tingkat tertentu dari kehidupan manusia.
3. Nilai Kepahlawanan
Setiap cerita dan pertunjukan wayang menggambarkan sikap kepahlawanan dan memberikan pesan-pesan patriotisme untuk membela tanah air.
4. Nilai Pendidikan
Nilai pendidikan dalam pertunjukan wayang terdapat nilai pendidikan etika atau pendidikan moral dan budi pekerti, pendidikan politik atau pendidikan kewarganegaraan, pendidikan sosial, dan lainnya.
5. Nilai Estetika
Nilai estetika dalam pertunjukan wayang banyak terkandung di dalam cerita dan tokoh-tokohnya.
6. Nilai Hiburan
Nilai hiburan dalam pergelaran wayang, yaitu nilai yang di dalam pertunjukan wayang dapat menghibur masyarakat yang menonton pertunjukan wayang tersebut.
Demikianlah penjelasan mengenai wayang dan alasan mengapa wayang ditetakan sebagai mahakarya dunia. Semoga melalui artikel ini kamu dapat menambah wawasanmu tentang warisan dunia dan tetap menjaganya. Semoga bermanfaat!