PARBOABOA, Jakarta – Seseorang yang berpuasa selama satu bulan penuh di bulan Ramadhan, tentunya akan mendapatkan pahala yang sangat besar sebagai imbalan.
Selain pahala, tubuh juga akan mendapatkan banyak manfaat baik saat berpuasa. Itulah mengapa puasa selalu dinanti-nanti seluruh umat islam dari berbagai usia, baik anak-anak, remaja, dewasa bahkan lansia.
Tak sedikit yang bertanya mengenai aman atau tidaknya jika lansia menjalani ibadah puasa. Sebab pada umumnya, lansia dinilai tidak mempunyai fisik yang kuat atau sudah renta.
Ada sebagian yang berpendapat lansia tidak boleh berpuasa dibulan Ramadhan dan ada sebagian lagi yang memperbolehkannya. Hal ini masih menjadi pro dan kontra dalam dunia kesehatan.
Namun demikian, jika lansia tetap ingin menjalankan puasa, ada hal-hal yang harus diperhatikan agar lansia bisa lancar menjalani puasa dan tetap sehat pastinya.
Hal Penting yang Harus Diperhatikan Pada Lansia saat Berpuasa
1. Risiko dehidrasi
Dehidrasi termasuk salah satu masalah serius bagi orang tua yang memaksa untuk berpuasa. Kondisi ini disebabkan oleh kurangnya minum air.
Beberapa gejala akibat dehidrasi meliputi kelelahan, mata cekung, frekuensi buang air kecil berkurang, hingga lemas.
Oleh karena itu, lansia yang ingin berpuasa harus banyak minum air dan cairan setelah berbuka puasa dan sahur.
2. Tekanan darah tinggi atau rendah
Untuk mencegah tekanan darah tinggi atau rendah saat berpuasa, makanan yang dikonsumsi saat sahur dan berbuka puasa harus seimbang dengan kandungan nutrisi yang kompleks dan rendah lemak.
Perbanyak konsumsi sayur dan buah serta mengurangi makanan tinggi lemak dapat mencegah komplikasi pembuluh darah seperti darah tinggi hingga darah rendah.
3. Asupan Gizi Seimbang
Seiring menurunnya status kesehatan lansia, penciuman dan pembauan juga mulai menurun. Lansia akan lebih pilih-pilih jenis makanan. Faktor gigi, sulit menelan juga turut mempengaruhi.
Akan tetapi, asupan gizi yang seimbang harus tetap diperhatikan oleh lansia pada saat berpuasa.
Lansia disarankan agar mengkonsumsi karbohidrat kompleks, seperti gandum, sereal pisang dan sebagainya agar tidak cepat diserap.
4. Tidur Cukup
Kurang tidur menjadi salah satu penyebab seseorang yang berpuasa terlihat sangat kelelahan dan mengantuk sepanjang hari. Agar tidak kelelahan, lansia bisa menerapkan Sleep Hygiene, yaitu ruang tidur hanya diperuntukkan untuk guna mencukupi kebutuhan tidur.
Itulah informasi seputar hal-hal yang harus diperhatikan saat lainsia ingin menjalani puasa Ramadhan. Semoga bermanfaat.