PARBOABOA, Solo - Wakil Wali Kota Surakarta Teguh Prakosa menjelaskan kondisi dan kronologi Gibran beserta keluarga hingga dinyatakan positif Covid-19. Sebelumnya Gibran sendiri masih sempat memimpin upacara HUT Kemerdekaan RI ke-77 di Stadion Sriwedari, Rabu (17/8).
“Di rumah ada yang positif, terus setelah upacara bendera 17 Agustus itu sorenya beliaunya swab dan hasilnya positif. Rabu malam hasilnya sudah keluar,” jelas Teguh di Solo, Jumat (19/8).
Berdasarkan penuturannya diketahui, jika pada saat itu ternyata asisten rumah tangga di rumah pribadinya telah terpapar Covid-19.
“Kan yang kena pembantunya, akhirnya kena satu keluarga,” ucap Teguh.
Dan ternyata bukan hanya Gibran, beberapa anggota keluarganya setelah melakukan tes swab, istrinya Selvi Ananda dan anak pertamanya Jan Ethes juga dinyatakan positif Covid-19.
Teguh juga mengungkapkan kondisi mereka pada saat itu, dimana mulanya sekeluarga tidak merasakan adanya gejala-gejala terpapar Covid-19 atau OTG (Orang Tanpa Gelaja).
"OTG semua," jelasnya.
Saat ini Gibran dan keluarganya menjalani isolasi mandiri di kediaman pribadinya, tidak seperti sebelumnya dimana yang terpapar hanya Gibran saja, pada pertengahan Juli 2021 lalu, dan pada 5 Maret 2022. Kondisi istri beserta anaknya dalam keadaan sehat.
Teguh juga mengatakan jika Gibran diduga terpapar dikarenakan kondisi fisik yang kelelahan. Sebab dalam beberapa pekan ini banyak agenda pekerjaan yang dilakukan oleh Gibran. Selanjutnya, usai menjalankan isolasi mandiri selama lima hari, akan kembali dilakukan tes swab.
"Kalau hasilnya itu (negatif) tinggal istirahat dua hari, hari ketujuh sudah bisa aktivitas lagi," kata Teguh.
