PARBOABOA, Jakarta - Baru baru ini, Ganjar Pranowo mengusulkan agar isu perubahan iklim dimasukkan ke dalam kurikulum pendidikan Indonesia.
Menurut capres nomor tiga itu, masih banyak anak muda dan masyarakat yang masih buta akan topik ini.
Karena itu, isu perubahan iklim bisa dititipkan kepada kurikulum guru-guru, agar anak-anak bisa mulai peduli.
Peran tokoh adat, agama, dan penggiat lingkungan juga dinilai sangat penting dalam mensosialisasikan dampak perubahan iklim kepada masyarakat.
Ganjar memberikan ilustrasi bahwa pola penyampaian materi dalam kurikulum dapat mengadopsi teknologi nyata seperti panel.
Hal ini dikarenakan, dengan memanfaatkan teknologi panel, penggunaan energi dapat diminimalkan sehingga lebih efisien.
Apa Sih Perubahan Iklim Itu?
Menurut National Aeronautics and Space Administration (NASA), perubahan iklim atau climate change ialah perubahan statistik jangka panjang dalam cuaca global, melibatkan suhu, curah hujan, tingkat laut, dan intensitas cuaca ekstrem.
Pemicunya adalah peningkatan konsentrasi gas rumah kaca, utamanya dari aktivitas manusia seperti pembakaran bahan bakar fosil dan deforestasi.
Faktor alam juga berperan dalam perubahan iklim seperti El Nino, La Nina, aktifitas gunung berapi, hingga perunahan orbit bumi.
Perubahan iklim ini, dapat berdampak buruk bagi lingkungn dan bumi yang mencakup pemanasan global, pencairan es, kenaikan permukaan laut, dan perubahan ekosistem, serta cuaca ekstrem seperti badai, banjir, dan kekeringan.
Karena itu, dalam penanganan perubahan iklim memerlukan upaya mengurangi emisi gas rumah kaca, mendorong energi terbarukan, dan adopsi praktik berkelanjutan.
Lalu, penting juga untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dan kerjasama internasional agar bisa mencapai solusi yang optimal terkait perubahan iklim.
Negara yang Memasukkan Perubahan Iklim ke Kurikulum Pendidikan
Sejumlah negara telah memasukkan isu perubahan iklim ke dalam kurikulum pendidikan mereka.
Inisiatif ini bertujuan untuk menciptakan kesadaran sejak dini dan mendorong tindakan positif terkait isu lingkungan.
Adapun negara yang telah memasukkan perubahan iklim ke dalam kurikulum, diantaranya Skotlandia.
Skotlandia telah memasukkan materi perubahan iklim ke dalam kurikulum sekolah sejak 2017 lalu.
Pendidikan tentang perubahan iklim, masuk sebagai bagian integral dari pembelajaran lingkungan.
Lalu ada Inggris yang telah mengintegrasikan topik perubahan iklim dalam kurikulum sains dan geografi.
Selain itu, ada Swedia yang telah menerapkan pengenalan tentang perubahan iklim ke anak usia dini.
Pengenalan itu dimulai dari pemahaman soal konsep lingkungan, krisis air, hingga cara menjaga kelestarian lingkungan seperti larangan
Editor: Atikah Nurul Ummah