PARBOABOA, Tebing Tinggi – Seorang nenek berusia 78 tahun, berinisial SR ditemukan dalam keadaan tewas dengan kondisi wajah dibekap menggunakan bantal di kamar tidurnya di Kelurahan Persiakan, Padang Hulu, Kota Tebing Tinggi.
SR diduga menjadi korban perampokan yang disertai dengan tindakan kekerasan pada Sabtu (13/8), karena perhiasan yang ia kenakan hilang.
Kasi Humas Polres Tebingtinggi, Agus Arianto menjelaskan, korban ditemukan sudah tak bernyawa di dalam kamarnya, dengan kondisi wajah tertutup bantal, dan dari bagian hidung korban keluar cairan.
“Kasus ini sudah ditangani pihak Kepolisian Polres Tebingtinggi. Dan untuk penyelidikan lebih lanjut, dilakukan outopsi terhadap korban di Rumah Sakit Bhayangkara untuk mengetahui penyebab kematiannya,” jelas Agus.
Agus juga mengungkapkan bahwa SR sehari-hari tinggal bersama dengan cucunya, Adit. Sebelum kejadiaan naas itu terjadi, sang cucu sempat berpamitan kepada korban untuk bermain dengan temannya pada sabtu malam.
Adit mengunci pintu rumah dan membawa kuncinya. Sementara korban yang ditinggal sedang menonton di ruang tamu. Pada Minggu (14/8) dini hari, Adit pulang ke rumah dan menemukan neneknya sudah tidak bernyawa.
“Adit bangun dari tidur dan langsung membuka pintu kamar korban lalu melihat korban sudah dalam keadaan tidak bernyawa dengan posisi korban terlentang ,” ungkap Agus.
Dari hasil olah TKP, diketahui korban kehilangan 2 gr anting-anting, 5 gr gelang emas, dan uang tunai sebesar Rp. 3.000.000.
Dugaan sementara, pelaku masuk ke dalam rumah korban melalui jendela kamar samping, yang pada saat kejadian dalam posisi terbuka dengan bekas congkelan pada kosen jendela.
“Diduga pelaku masuk ke dalam rumah korban melalui jendela kamar samping yang pada saat kejadian dalam posisi terbuka dan terdapat bekas congkelan pada kosen jendela,” ujar Agus.
